Korsel Tunda Longgarkan Pembatasan di Seoul Usai Kasus COVID-19 Meningkat
Unsplash/Stéphan Valentin
Dunia

Sedianya, pemerintah akan melonggarkan aturan social distancing di wilayah Seoul mulai 1 Juli 2021 karena tingkat vaksinasi COVID-19 di negara tersebut semakin cepat.

WowKeren - Ibu Kota Korea Selatan, Seoul, dan sejumlah wilayah di sekitarnya akan menunda pelonggaran pembatasan social distancing selama sepekan. Keputusan tersebut diambil karena adanya peningkatan kasus COVID-19 secara mendadak.

Sedianya, pemerintah akan melonggarkan aturan social distancing di wilayah Seoul mulai 1 Juli 2021 karena tingkat vaksinasi COVID-19 di negara tersebut semakin cepat. Dengan adanya pelonggaran tersebut, pertemuan pribadi dapat dihadiri hingga enam orang, dari yang sebelumnya maksimal hanya empat orang. Selain itu, jam operasional restoran, kafe, dan bisnis lain juga diperpanjang hingga tengah malam, dari yang sebelumnya maksimal pukul 22.00.

Namun pelonggaran tersebut akhirnya ditunda usai Korsel melaporkan 794 kasus positif baru pada Rabu (30/6). Padahal jumlah kasus COVID-19 harian Korsel sejak awal bulan ini sudah konsisten berada di bawah 700.

Pejabat senior Kementerian Kesehatan Korsel, Yoon Tae-ho, mengungkapkan bahwa ada 759 kasus positif baru yang ditularkan secara lokal. 631 di antaranya atau 83,1 persen berasal dari wilayah Seoul.


Menurut Yoon Tae-ho, varian Delta yang lebih menular juga ditemukan di antara kasus-kasus tersebut. Adapun kasus-kasus itu ditemukan di universitas, tempat kerja dan restoran di wilayah metropolitan. Pemerintah Kota Seoul menyatakan bahwa penerapan social distancing yang direvisi dalam situasi "krisis parah dan kritis" saat ini dapat menyebabkan kebingungan dan lebih banyak penularan.

Sementara itu, para ahli menilai bahwa pelonggaran pembatasan yang diumumkan, termasuk jam operasional pub yang lebih lama, mungkin telah mengirimkan sinyal yang salah kepada publik. Sedangkan otoritas kesehatan meminta masyarakat untuk berhati-hati.

Sebagai informasi, hampir 30 persen dari 52 juta warga Korsel telah menerima setidaknya satu dosis vaksin COVID-19. Korsel menargetkan 70 persen populasinya telah divaksin per September 2021 mendatang.

Di sisi lain, sejumlah negara sudah mulai melonggarkan pembatasan terkait COVID-19. Italia misalnya, telah mengizinkan masyarakatnya untuk tidak memakai masker di ruang terbuka per Senin (28/6) lalu.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru