Menurut Spencer dan pengacaranya, anggota Nirvana secara sadar memproduksi, memiliki, dan mengiklankan pornografi anak komersial yang menggambarkan Spencer.
- Zodiak Yanuarita
- Kamis, 26 Agustus 2021 - 12:38 WIB
WowKeren - Kabar tak sedap datang dari grup musik asal Amerika Serikat Nirvana. Alih-alih menjadi hit, para anggota grup musik itu tengah menghadapi gugatan hukum terkait album mereka.
Gugatan datang dari pria yang difoto telanjang di bawah air saat masih bayi untuk sampul album "Nevermind" tahun 1991. Pria itu mengajukan gugatan dengan tuduhan bahwa dia adalah korban pornografi anak.
Dalam dokumen pengadilan yang diperoleh E! News, pria yang bernama Spencer Elden tersebut yang sekarang berusia 30 tahun, menuntut ganti rugi yang timbul dari apa yang dituduhkan oleh gugatan atas setiap pelanggaran terdakwa terhadap pornografi anak kriminal federal.
Menurut Spencer dan pengacaranya, anggota Nirvana termasuk Dave Grohl dan Krist Novoselic "secara sadar memproduksi, memiliki, dan mengiklankan pornografi anak komersial yang menggambarkan Spencer. Mereka juga dinilai secara sadar menerima nilai sebagai imbalan untuk melakukannya.
Dalam dokumen pengadilan, penggugat menuduh Nirvana "gagal mengambil langkah-langkah yang wajar untuk melindungi Spencer dan mencegah eksploitasi seksual dan perdagangan gambarnya yang meluas." Akibatnya, penggugat mengklaim Spencer "telah menderita dan akan terus menderita kerusakan seumur hidup."
Untuk itu, Spencer meminta setidaknya 150.000 dolar AS dari masing-masing terdakwa. Salah satunya Courtney Love, yang merupakan eksekutor harta Kurt Cobain. Menurut Entertainment Weekly, Spencer berperan untuk pemotretan sampul album pada usia 4 bulan bersama dengan tiga bayi lainnya.
Menurut direktur seni Geffen Records Robert Fisher, Kurt mendapat inspirasi itu setelah menonton film dokumenter tentang bayi yang lahir di bawah air. Untuk aksinya itu, bayi Spencer dibayar 250 juta dolar dan kemudian diberikan album triple-platinum oleh presiden Geffen Records.
Sementara itu saat dirilis pada 1991 silam, gambar sampul album itu memang menerima beragam reaksi. Penggugat mengklaim bahwa Kurt sebelumnya setuju untuk menyunting gambar Spencer dengan merilis album dengan stiker tertentu yang ditempatkan secara strategis di atas alat kelamin bayi. Namun rupanya stiker itu tidak pernah dimasukkan ke dalam sampul album.
(wk/zodi)
