Nindy Ayunda dan pria bernama Dito terus diserang haters terkait kedekatan mereka. Diisukan sebagai pacar, haters rupanya masih menyentil sindiran buat Dito yang dinilai beda drastis dari Askara.
- Ria Susilo Wardhani
- Selasa, 21 September 2021 - 08:39 WIB
WowKeren - Pernikahan Nindy dengan Askara diduga retak karena hadirnya sosok bernama Dito. Rumor perselingkuhan Nindy kian menguat lantaran ia belakangan malah kian akrab dengan Dito.
Meski beberapa kali menyangkal, tak dipungkiri Nindy dan Dito seolah tak terpisahkan. Foto ataupun video kebersamaan mereka sudah beredar di sosial media.
Yang terbaru, terkuak momen Nindy datang ke acara ulang tahun diduga kerabat dari Dito. Nindy sempat menebar senyum bahagia bahkan pose melet saat berada di samping Dito.
Disisi lain, netter hingga kini masih terheran-heran lantaran Dito berbeda jauh dari Askara. Selain pamer wajah serius, netter juga meledek Dito yang malah dinilai mirip karakter di serial anak-anak "Teletubbies", Dipsy.
"Say Hell Loe," kata akun haters. Tak cuma itu, Dito juga beberapa kali jadi korban body shaming dari para haters yang terus membanding-bandingkan dirinya dengan Askara. Selain itu, ia juga diisukan banyak utang hingga diduga berstatus cuma pegawai biasa.
Sejauh ini, sosok Dito masih memilih membisu alih-alih buka suara ke publik. Disisi lain, pengacara keluarga Askara, Fahmi Bachmid, sempat mengungkap soal kemungkinan kliennya akan mempolisikan Nindy soal dugaan perselingkuhan. Ini karena status pernikahan Askara dan Nindy masih menggantung di tingkat Kasasi.
"Kalau sekarang statusnya masih Kasasi, jadi otomatis status hukumnya masih suami istri," kata Fahmi pada awak media. "Jadi manakala ada sesuatu masalah bisa jadi perkara pidana tersendiri. Ini bisa menjadikan perhatian, jadi warning."
Soal kondisi Askara saat ini, Fahmi mengungkap kalau kliennya itu baik-baik saja. "Kalau dia baik-baik aja, biarlah dia mencoba untuk merenungi apa yang terjadi, mungkin bisa membuat dia lebih dewasa, menjadi lebih bijak. Ini jadi pembelajaran yang mahal," ujar Fahmi.
(wk/riaw)
