Miris! Seorang Wanita AS Diperkosa di Gerbong Kereta, Penumpang Lain Hanya Menonton
Dunia

Tersangka baru ditangkap setelah seorang karyawan untuk Otoritas Transportasi Pennsylvania Tenggara (SEPTA) melihat kejadian tersebut dan menelepon polisi.

WowKeren - Tindak kejahatan bisa terjadi terhadap siapa saja, di mana saja, dan kapan saja. Bagi kaum wanita, tindakan kekerasan seksual bisa mengancam di mana saja, bahkan di tempat umum sekali pun.

Seperti yang terjadi pada wanita malang di kota Philadelphia AS, ketika ia diperkosa di kereta pada Rabu (13/10) malam waktu setempat. Yang lebih miris lagi adalah meskipun ada penumpang lain di dalam kereta itu, mereka hanya menonton tindakan biadab tersebut tanpa ada yang melapor ke polisi.

Hal itu sebagaimana dilaporkan oleh media Amerika NBC News. Menurut New York Times, insiden berlangsung selama kurang lebih delapan menit dan penumpang lain tidak melakukan sesuatu untuk membantunya.

Tersangka baru ditangkap setelah seorang karyawan untuk Otoritas Transportasi Pennsylvania Tenggara (SEPTA) melihat kejadian tersebut dan menelepon polisi. Tentu saja, kurangnya tanggapan masyarakat ini membuat polisi terkejut.


Seorang juru bicara SEPTA, Andrew Busch, mengatakan bahwa tersangka, yang diidentifikasi sebagai Fiston Ngoy, 35 tahun, duduk di sebelah wanita itu di kereta sekitar pukul 10 malam. Ia "mencoba menyentuhnya beberapa kali," sebagaimana dilaporkan NYT.

Wanita itu sempat melawan namun upayanya tak membuahkan hasil. Busch menambahkan bahwa ketika wanita itu mendorong ke belakang dan berusaha menghentikan Ngoy, dia terus merobek pakaiannya.

Inspektur Departemen Kepolisian Kotapraja Darby Atas, Timothy Bernhardt, tidak habis pikir dengan sikap para penumpang lain. Ia menegaskan bahwa para penumpang itu harus sesekali bercermin mengapa mereka bisa seapatis itu.

"Saya terkejut dengan mereka yang tidak melakukan apa pun untuk membantu wanita ini," tegasnya. "Siapa pun yang berada di kereta itu harus melihat ke cermin dan bertanya mengapa mereka tidak membantunya, tidak ikut campur atau mengapa mereka tidak melakukan sesuatu."

Wanita tersebut segera dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan. Sedangkan tersangka diyakini adalah seorang tunawisma. Polisi juga menyelidiki laporan orang-orang yang merekam, dengan penumpang di kereta berpotensi menghadapi tuntutan pidana karena mereka tidak melakukan intervensi.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru