CL merupakan salah satu idola yang memiliki latar belakang dengan tumbuh dewasa di beberapa negara hingga membuat dirinya mendapatkan berbagai multi budaya hingga kini.
- Takiara
- Jumat, 24 Desember 2021 - 09:43 WIB
WowKeren - Menjadi idola yang sudah melanglang buana ke ranah internasional membuat CL membuktikan kariernya terus meningkat dari waktu ke waktu. Maka tidak heran jika anggota 2NE1 ini sudah melintasi multi budaya yang membuka pemikirannya secara positif.
Pada Kamis (23/12), majalah fashion Vogue baru-baru ini membagikan video baru di channel Youtube resmi mereka yang menampilkan CL sebagai bintang tamu. Selama video tersebut, CL berpartisipasi dalam segmen majalah "7 Days, 7 Look" yang menampilkan pakaian yang dikenakan penyanyi setiap hari selama seminggu.
Secara khusus, CL memamerkan ansambel Cucu Bebe yang menampilkan jaket bomber hijau, jeans longgar longgar dan Nike Air Force 1 putih miliknya. Saat ia menjelaskan pakaiannya, ternyata itu adalah kostum yang dikenakannya saat masih muda.
"Ini sebenarnya sudah ada sejak dulu. Beginilah caraku berpakaian waktu masih berusia 12 tahun ketika aku mulai menari," kata CL. Ia kemudian mulai menjelaskan bahwa meskipun lahir di Korea Selatan, CL telah tinggal di tiga negara yang berbeda saat tumbuh dewasa yaitu di Korea Selatan, Jepang, dan Prancis.
Di Jepang, CL menghabiskan masa kecilnya dengan tinggal di Tokyo dan Tsukuba. Pada usia 13 tahun, ia pindah ke Paris, Prancis sendirian di mana ia belajar selama dua tahun sebelum mengikuti audisi untuk YG Entertainment dan akhirnya pindah kembali ke Korea Selatan untuk menjadi trainee.
CL menilai adanya pasang surut menjadi seseorang yang mengalami pertumbuhan dewasa multi-budaya. Alih-alih mencari kelemahannya, CL menggunakannya untuk menjadi inspirasi.
"Menjadi multi-budaya itu ada pasang surutnya. Tetapi itu menginspirasiku dan membuka mataku untuk menerima dan terinspirasi oleh banyak hal," jelasnya.
CL memberikan contoh inspirasinya yang mulai terbentuk seperti dalam karya bermusiknya. Adapun musiknya, CL suka mencampur EDM dan hip-hop karena itu adalah jenis musik yang ia dengarkan saat tumbuh dewasa.
"Dan aku juga bernyanyi dalam bahasa Korea dan Inggris karena semua itu kukuasai," lanjut CL menambahkan. Ini bukan pertama kalinya CL berbagi bahwa dia multikultur. Di masa lalu, dia telah menyebutkan bagaimana dia tidak 100 persen orang Korea Selatan karena ia sangat beragam dan sangat terbuka.
Termasuk juga dengan bagaimana ia berpakaian seperti memadu-madankan hal-hal baru. "It gives me that power and I love wering boots on stage since I started perfomance. It gives me freedom. I could jump around. I could move however I want," ungkapnya menyukai bagaimana kenyamanan berpakaiannya dibahas.
Sementara itu, CL baru-baru ini telah merilis album "Alpha" yang dirilis pada 20 Oktober. Lewat albumnya. "Alpha" masuk ke dalam top chart iTunes di 13 negara dan regional berbeda.
(wk/taki)
