Pernyataan Pangeran William Soal Ukraina Tuai Kecaman Karena Dianggap Normalisasi Perang Asia-Afrika
AFP
Dunia

William dianggap rasis dan tidak mengakui sejarah kelam kerajaan kolonial Inggris. Pernyataannya dianggap secara tak langsung menormalisasi perang di Asia-Afrika.

WowKeren - Perang yang terjadi antara Ukraina dan Rusia tengah menjadi sorotan dunia saat ini. Konflik antar negara bisa terjadi di mana saja, tak terkecuali di benua Asia maupun Afrika, di mana perang juga pernah terjadi. Saat invasi Rusia ke Ukraina memasuki minggu ketiga, Duke dan Duchess of Cambridge bertemu dengan sukarelawan di Pusat Kebudayaan Ukraina di London.

"Sangat asing melihat ini di Eropa. Kami semua mendukung Anda," ujar Pangeran William kepada para sukarelawan seraya menambahkan bahwa dia ingin berbuat lebih banyak untuk membantu, "Kami merasa sangat tidak berguna."

Tak pelak komentar semacam itu segera memicu kemarahan di media sosial. Ia dianggap rasis dan tidak mengakui sejarah kelam kerajaan kolonial Inggris serta konflik baru-baru ini di Eropa. Pernyataannya itu dianggap secara tak langsung menormalisasi perang di Asia-Afrika.


"Pangeran William mengatakan konflik 'sangat asing' bagi Eropa, tidak seperti Asia & Afrika," tulis pengacara hak asasi manusia Qasim Rashid. ""Bagaimana bisa Anda dengan sejarah 1.000 tahun kolonialisme, perang 100 tahun, meluncurkan 2 Perang Dunia, memicu banyak genosida, dan mengebom selusin negara sejak 9/11 membuat pernyataan seperti ini?"

Penulis Omid Scobie dengan kalimat sarkas menyindir pernyataan itu. "Eropa telah menyaksikan beberapa konflik paling berdarah dalam dua abad terakhir: Balkan, Yugoslavia, Jerman, dan Kosovo. Tapi yang pasti, mari kita anggap normal perang dan kematian di Afrika dan Asia," tulisnya.

"Jadi setelah leluhur Anda, Pangeran William, mencuri, menjajah, menyebabkan genosida, di begitu banyak negeri, Anda memutuskan untuk membuat pernyataan ini," kecam yang lain. "Negara Anda dibangun di atas perang. Itulah sejarah Anda."

Beberapa netizen juga mengklaim bahwa komentar William menunjukkan bahwa dialah yang bertanya kepada Meghan Markle tentang warna kulit putranya, Archie. "Komentar Pangeran William tentang Afrika sangat bodoh sehingga dia tidak melakukan apa pun untuk menghindari desas-desus bahwa dialah satu-satunya di keluarga kerajaan yang bertanya tentang warna kulit Archie," kata seorang pengguna medsos.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru