Katerina dan Maria Ikut Kena Sanksi, Mengapa AS Getol Menarget Dua Putri Vladimir Putin?
Dunia

Pejabat AS meyakini jika dua putri Putin menyembunyikan kekayaannya. Tak hanya keluarga Putin, istri dan putri Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov juga kena imbas sanksi.

WowKeren - Amerika Serikat tampaknya tak akan pernah puas untuk memberikan sanksi kepada Rusia imbas invasi negara itu ke Ukraina sejak 24 Februari lalu. Kekinian, dua putri Presiden Vladimir Putin yakni Katerina dan Maria, juga ikut terimbas.

Putaran sanksi terbaru AS turut mencakup kedua putri Putin. Dalam rincian paket sanksi yang diumumkan pada Rabu (6/4), Putri Putin Katerina Vladimirovna Tikhonova adalah seorang eksekutif teknologi yang pekerjaannya mendukung pemerintah Rusia dan industri pertahanannya.

Sedangkan Maria Vladimirovna Vorontsova adalah wanita yang memimpin program yang didanai pemerintah yang telah menerima miliaran dolar dari Kremlin untuk penelitian genetika, yang mana proyek itu secara langsung diawasi oleh Putin. Pejabat AS meyakini jika dua wanita tersebut menyembunyikan kekayaan Putin.

"Kami memiliki alasan untuk percaya bahwa Putin, dan banyak kroninya, dan oligarki, menyembunyikan kekayaan mereka, menyembunyikan aset mereka, dengan anggota keluarga yang menempatkan aset dan kekayaan mereka di sistem keuangan AS, dan di belahan dunia lainnya," kata pejabat senior AS "Kami percaya bahwa banyak aset Putin disembunyikan dengan anggota keluarga, dan itulah mengapa kami menargetkan mereka."


Tak hanya keluarga Putin, istri dan putri Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov juga kena imbas sanksi. AS juga melarang orang Amerika berinvestasi di Rusia, dan menargetkan lembaga keuangan Rusia dan pejabat Kremlin, sebagai tanggapan atas apa yang dikecam Presiden Joe Biden sebagai kekejaman Rusia di Ukraina.

Sementara itu, Rusia membantah bahwa mereka telah menyerang warga sipil. Terkait gambar mayat yang ada di Bucha, menurut Rusia itu adalah akal-akalan untuk memberikan sanksi lebih terhadap Moskow.

Topik mengenai kekayaan Putin menjadi pembahasan yang sensitif di Rusia. Kremlin tahun lalu membantah bahwa dia adalah pemilik istana mewah di Laut Hitam, seperti yang dituduhkan oleh politisi oposisi Alexei Navalny.

"(Putin) cukup acuh tak acuh. Sanksi itu berisi klaim yang tidak masuk akal tentang beberapa aset," kata Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov terhadap sanksi yang diberikan Barat. "Presiden tidak memiliki aset selain yang telah dia nyatakan."

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru