Usai pihak R mengaku alami memar di kepala, tangan dan punggung, kini giliran pengacara Iko Uwais yang mengungkap hasil visum kliennya usai dituding lakukan penganiayaan bahkan pengeroyokan.
- Eny Kartini
- Selasa, 14 Juni 2022 - 15:12 WIB
WowKeren - Iko Uwais absen panggilan polisi terkait kasus dugaan penganiayaan terhadap seorang pria berinisial R. Padahal seharusnya, Iko Uwais diperiksa oleh Polres Bekasi pada hari ini, Selasa (14/6).
Rahim Key selaku pengacara Iko Uwais lantas mengungkap alasan kliennya tak bisa hadir dalam pemeriksaan. Rupanya jadwal Iko Uwais tengah padat hingga tak bisa datang dalam pemeriksaan kasusnya itu.
"Kami kuasa hukum yang mewakili Iko Uwais maupun saudara Firmansyah, kami datang untuk memberikan surat permohonan penundaan pemeriksaan karena alasan klien kami sedang padat-padatnya aktivitas dan insiden itu menyita waktu istirahatnya. Maka yang bersangkutan beri kuasa pada kami, ingin beristirahat karena kelelahan," ujar Rahim Key pada tim WowKeren di Polres Bekasi, Selasa (14/6).
Rencananya, Iko Uwais dan Firmansyah baru akan melakukan pemeriksaan pada pekan depan. "Kami memohon untik dpt diagendakan pemeriksaan pada 20 juni 2022," katanya.
Rahim Key kemudian mengungkap kronologi yang membuat kliennya dituding melakukan penganiayaan. Padahal menurutnya, pihak R yang lebih dulu melakukan penganiayaan. Bahkan pihak R disebut berniat untuk memukul Firmansyah dengan tutup tempat sampah.
"Kami melihat pelapor berinisial R memotong sepenggal cerita dan memanipulasi fakta. Sehingga klien kami seolah meminta tagihan, dia tidak bayar, kemudian dikeroyok," ucap Rahim Key.
"Sekarang logikanya aja, jangankan dikeroyok, satu orang Iko Uwais memukul itu orang, bisa nggak bangun lagi. Ini yang menurut kami ceritanya dipotong. Padahal dia yang tendang duluan. Iko melakukan refleks karena kakaknya terancam, kepalanya mau dihantam dengan tutup tempat sampah," lanjutnya.
Lebih lanjut, Rahim Key juga mengungkap hasil visum kliennya. Disebut Rahim Key, Iko Uwais mengalami lebam di sejumlah tubuhnya.
"Udah visum di RS Polri Kramat Jati. Saudara Iko Uwais alami lebam di rusuk kiri dan tangan kiri. Lukanya sih lebam merah. Klo parah tidak," beber Rahim Key.
Sementara itu berbeda dengan Iko, Firmansyah disebut tak mengalami luka dan memar. Pasalnya saat itu, Firmansyah hanya berniat melerai Iko dan R.
"Tidak ada luka karena pak Firmansyah ini melerai. Begitu dia melerai dia mau dipukul sama tutup tempat sampah. Iko Uwais melihat abangnya mau dihantam kepalanya pasti kan jalan," pungkasnya.
(wk/enyk)
