Prof Bambang Diduga Bayari Mayang Kuliah Ternyata Sekretaris Yayasan, Gudang Uang Gak Kaleng-Kaleng?
YouTube/AGENG KIWI TV
Selebriti

Sahabat Doddy Sudrajat, Prof Bambang Saputra, kembali jadi bahan perbincangan. Tak cuma kabar membayari Mayang kuliah, Prof Bambang juga disorot soal pekerjaan hingga gudang uangnya.

WowKeren - Baru-baru ini, Profesor Bambang Saputra ikut terseret gegara kabar Mayang Lucyana Fitri masuk FKG Universitas Moestopo. Sahabat Doddy Sudrajat itu disebut-sebut punya andil karena posisinya sebagai sekretaris yayasan.

Bahkan beredar kabar kalau Bambang menjadi sosok pemberi beasiswa buat Mayang. Terkait hal itu, Doddy buka suara. Sejauh ini, ia tak mau mengumbar identitas sosok baik hati yang siap membiayai kuliah Mayang.

"Beasiswa itu ada seseorang yang memberikan beasiswa ke Mayang untuk sekolah mengambil jurusan Fakultas Kedokteran itu di Moestopo. Jadi beasiswanya itu personal," tegas Doddy. "Sekarang gak mau jelasin, gak mau jawab. Yang penting orang itu baik, mau membiayai Mayang untuk kuliah."

Meski begitu, netter masih curiga kalau "donatur" Mayang adalah Prof Bambang. Selain itu, netter juga mengungkap kemungkinan kalau uang kuliah Mayang diambil dari dana asuransi sang kakak, Vanessa Angel. Tak cuma itu, Mayang malah diterpa isu dijodohkan dengan Prof Bambang.

Instagram

Isu Bambang Bayari Mayang


"Kmarin katanya uang asuransi masih utuh dan dititipin ke botak.skrg mayes bisa kuliah karena botak.jadi kuliah meyes jika bukn dibiayain botak berarti dari uang auransi.itu artinya gala yg nguliahin meyes..😂😂😂😂," kata netter. "Ngeri si mayang dijodohin sm prof 🫣," ujar netter.

Sementara itu, sosok Bambang bukan pria sembarangan. Ia memiliki segudang aktivitas di bidang pendidikan. Selain sebagai sekretaris yayasan di Universitas Moestopo, Bambang juga mengajar sebagai dosen.

Pria lulusan dari Fakultas Syariah IAIN Sumatera Utara tersebut juga menulis buku berjudul Kado Anak Negeri Untuk Sang Presiden (2019). Ia juga bekerja di Malaysia dan memiliki gaji fantastis.

"Saya dulu bekerja di Malaysia, gaji saya dibandingkan di sini antara langit dan bumi. Dulu 13 tahun lalu, gaji di Indonesia masih sekitar Rp2,5 juta. Saya di luar negeri, gaji saya Rp128 juta kalau di konversi rupiah. Bagi saya asuransi sebagian dari gaji saya," terang Bambang beberapa waktu lalu. "Jadi jangan berpikir negatif. Sampai hari ini salary saya masih mengalir dari luar, sehingga saya tidak ngoyo mencari uang. Hanya mengabdikan diri saya pada bangsa dan negara."

Sementara itu, Doddy sendiri juga disindir soal sikapnya yang kontras. Dulunya, Doddy terkesan anti donasi buat Gala. Namun kini, Doddy yang merasa mampu secara finansial itu malah tak masalah jika Mayang dibayari seseorang. Namun, Doddy lantas membela diri kalau donasi Gala dan beasiswa Mayang adalah hal yang berbeda.

"Ini kan beasiswa, beda. Ini pendidikan. Beasiswa itu dari orang lain nggak apa-apa," katanya. "Sudah pastilah (siapin uang). Daddy juga sudah siap biayain Mayang sampai lulus. Pokoknya kuliah saja, mau jurusan apa saja akan dibiayai, mau fakultas hukum, fakultas apa."

(wk/riaw)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait