Kenali 7 Perbedaan Mobil Listrik Vs BBM, Mana Yang Lebih Oke?
Unsplash/dcbel
Tekno

Kemunculan mobil listrik semakin banyak ditemui di tengah masyarakat. Yuk, Kenali lebih dulu 7 perbedaan mobil listrik dan BBM berikut agar tak salah pilih.

WowKeren - Akhir-akhir ini, masyarakat Tanah Air dihebohkan dengan kemunculan mobil listrik yang kian meningkat. Mobil listrik sebenarnya sudah ada sejak lama. Hanya saja daya peminatnya masih tak sebanyak mobil berbahan bakar minyak (BBM).

Namun, belakangan ini kemunculan mobil listrik di jalan raya semakin sering ditemui. Berbagai perusahaan otomotif juga berlomba menciptakan mobil listrik versi terbaik mereka. Hal demikian menyusul keputusan pemerintah untuk terus menggencarkan program kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB).

Program KBLBB dirancang guna mengurangi ketergantungan pada impor BBM. Penggunaan mobil listrik juga dinilai memiliki sejumlah keuntungan. Bahkan beberapa negara seperti Norwegia telah mencetuskan aturan bahwa mulai tahun 2025 mendatang, mereka hanya akan mengizinkan pembelian dan penjualan mobil listrik.


Namun, sebagian masyarakat memiliki pendapat beda soal mobil listrik. Beberapa percaya penggunaan mobil listrik kurang efisien dan menimbulkan beberapa dampak negatif untuk jangka panjang. Karena itu, kehadiran mobil listrik masih menjadi pro kontra di tengah masyarakat.

Adanya pro kontra kehadiran mobil listrik itu dibenarkan oleh Miftahudin selaku Analis Kebijakan Madya Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan. Miftahudin mendapati bahwa masyarakat terutama Indonesia masih menganggap mobil listrik memiliki banyak kekurangan.

Menurut Miftahudin, adanya sebaran listrik yang belum merata menjadi alasan utama masyarakat meragukan kehadiran mobil listrik. "Konsumen masih menganggap mobil listrik khususnya di Indonesia masih banyak kekurangan. Di Jawa surplus, tapi di beberapa pulau ada yang tidak stabil," kata Miftahudin.

Karena itu, kenali lebih dulu 7 perbedaan mobil listrik dan BBM sebelum menentukan pilihan. Dari artikel berikut, sobat WowKeren bisa menilai manakah kendaraan yang lebih baik, listrik kah atau BBM kah? Yuk, langsung simak ulasannya dalam artikel ini ya!

(wk/Sisi)

1. Bahan Bakar


Bahan Bakar
Pexels/Andrea Piacquadio

Perbedaan yang paling mencolok dari dua mobil ini adalah bahan bakar yang dipakai. Sesuai namanya, mobil listrik memanfaatkan bahan bakar berupa aliran listrik. Pemilik pun harus terlebih dulu mengisi daya (charging) bila hendak menggunakan mobil listrik.

Sementara, mobil BBM memakai mesin konvensional yang digerakkan oleh bahan bakar utama berupa bensin. Bensin akan disimpan di dalam tangki untuk selanjutnya dilakukan proses pembakaran bila mobil digunakan.

2. Segi Biaya Bahan Bakar


Segi Biaya Bahan Bakar
Unsplash/Brock Wegner

Sedangkan dari segi biaya, mobil listrik dianggap lebih irit dibandingkan mobil BBM. Perbandingan ongkos mobil listrik vs BBM itu disampaikan oleh Oscar Praditya, Manager Strategi Pemasaran PT PLN (Persero). Menurut Oscar, kapasitas baterai setiap mobil listrik bisa berbeda.

Seperti mobil listrik G80 EV Hyundai misalnya yang memiliki kapasitas baterai 87,2 kWh. Untuk mengisi mobil full 100% diperkirakan memerlukan biaya Rp 213.359,2. Kalkulasi itu dihitung dari total 87,2 kWh dikali harga 2.446,78/kWh. Oscar menyebut harga dan kapasitas 100% itu bisa digunakan untuk menempuh jarak 435 km dengan mobil full AC.

Oscar pun membandingkan dengan pengisian mobil Mitsubishi Xpander yang memiliki kapasitas tangki sebanyak 45 liter. Maka, jika ditotalkan pengisian full 45 liter dikali Rp 10.000/liter Pertalite biayanya sekitar Rp 450.000, bisa digunakan untuk menempuh jarak sekitar 495 km.

3. Tingkat Boros


Tingkat Boros
Unsplash/dcbel

Wakil Dirut PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo mengatakan bahwa biaya operasional mobil listrik dibandingkan BBM jauh lebih hemat. PLN mencatat bahwa mobil listrik memerlukan biaya Rp 10.000 untuk jarak tempuh 72 km. Sedangkan, mobil BBM membutuhkan biaya rata-rata Rp 60.000 per 72 km.

"Kalau pakai BBM 1 liter bensin itu 10 km. seliter bensin dengan satu KwH sama dengan 10 Km. 1 liter bensin harganya Rp9.000 (harga lama). 1 Kwh listrik harganya Rp1.500. Jadi secara biaya (operasional) lebih hemat mobil listrik, dan lebih ramah lingkungan dibandingkan kendaraan BBM," kata Darmawan.

4. Cara Kerja


Cara Kerja
Unsplash/Samuele Errico Piccarini

Sumber energi listrik bensin berasal dari baterai yang sebelumnya harus lebih dulu diisi daya (charging). Mobil listrik memiliki teknologi inverter yang bertugas mengubah daya baterai DC menjadi fase AC. Fase AC ini kemudian mengubah motor induksi sehingga mobil dapat bergerak.

Sementara, mobil BBM bahan penggerak utamanya adalah bensin. Bensin akan dipasok ke dalam mesin untuk kemudian dilakukan proses pembakaran. Pembakaran ini akan menghasilkan energi guna menggerakkan piston. Piston akan ditransfer menjadi gerakkan putar yang membuat mobil menyala.

5. Emisi Gas


Emisi Gas
Unsplash/Matt Boitor

Selain efisien, mobil listrik dinilai lebih ramah lingkungan lantaran menghasilkan rendah emisi. Emisi karbon dioksida (CO2) yang dikeluarkan mobil listrik sebesar 0-5 g/km. Sedangkan mobil bensin mengeluarkan sekitar 125 g/km emisi CO2.

Perbedaan emisi mobil listrik dan BBM itu dibenarkan oleh Vice President Komunikasi Korporat PLN Gregorius Adi Trianto. "Artinya, dari sisi emisi, kendaraan listrik hanya setengahnya dari kendaraan BBM," jelas Gregorius.

6. Perawatan


Perawatan
Unsplash/dcbel

Dalam segi perawatan, mobil listrik dinilai lebih sulit ketimbang mobil BBM. Harga mobil listrik juga lebih mahal ketimbang mobil BBM. Kesulitan perawatan didasarkan pada sedikitnya suku cadang yang tersedia atau minimnya mekanik yang memiliki keahlian memperbaiki mobil listrik.

Sementara, mobil dengan mesin konvensional lebih mudah dirawat lantaran banyak ditemukan suku cadang bila mobil mengalami kerusakan. Ditambah lagi, mekanik yang mampu memperbaiki mobil BBM juga lebih mudah ditemukan.

7. Performa


Performa
Pexels/Roberto Nickson

Karena komponen utamanya adalah baterai, mobil listrik dinilai lebih berat. Kondisi ini mempengaruhi kecepatan, akselerasi dan kelincahan yang tak bisa didapat dari mobil bertenaga BBM. Karenanya, mobil listrik terasa lebih lambat dan kurang gesit.

Sedangkan, kendaraan tenaga BBM dianggap memiliki performa lebih baik ketimbang mobil listrik. Karenanya, mobil dengan mesin konvensional lebih unggul dalam hal kecepatan dan kelincahan kala berjalan menembus kemacetan.

Nah, itu dia 7 perbedaan antara mobil listrik dan BBM. Kamu termasuk tim listrik atau BBM nih? Terlepas apapun pilihannya, semoga artikel di atas membantu menjawab kebingungan sobat WowKeren tentang perbedaan mobil listrik dan BBM ya. See you!

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait