Park Soo Hong dilarikan ke rumah sakit usai dianiaya oleh ayahnya sendiri. Berikut penjelasan pengacara tentang kerugian yang disebabkan oleh dugaan penggelapan dana kakak dan iparnya.
- Intan Maharani
- Jumat, 07 Oktober 2022 - 10:27 WIB
WowKeren - Berita kurang menyenangkan datang dari komedian Park Soo Hong beberapa waktu lalu. Park Soo Hong sampai harus dilarikan ke rumah sakit usai dianiaya sang ayah saat pemeriksaan silang dengan kejaksaan pada 4 Oktober.
Pada Kamis (6/10), pengacara Park Soo Hong bicara mewakili kliennya melalui siaran KBS2 "Yeonjung Plus". Pengacara mengungkap Park Soo Hong ditendang tulang keringnya oleh sang ayah yang marah karena tidak disapa. Ia juga membeberkan rincian kerugian yang dialami selama karena keluarganya.
Park Soo Hong sendiri telah mengalami kekerasan dari sang ayah sejak kecil. Bahkan menurut klaim pengacara, komedian itu masih menyimpan trauma karenanya.
Sebelum ini, Park Soo Hong menggugat kakaknya dan istrinya sebesar 8,6 miliar won (sekitar Rp93 miliar) pada April tahun lalu. Kakaknya diduga telah melakukan penggelapan dana 11,6 miliar won (sekitar Rp125 miliar). Jumlah kerugian selama 10 tahun terakhir yang dialami Park Soo Hong belum dihitung lagi.
Pengacara mengungkap kakak Park Soo Hong telah mengelola aset sang komedian seperti mengelola stempel, surat berharga dan buku tabungannya. Lebih parahnya, kakak laki-lakinya diduga tidak membayar tagihan perusahaan dan menggelapkan uang dengan rekening pribadi.Sedangkan kakak ipar Park Soo Hong diduga menghabiskan jutaan won untuk pakaian. Selain itu, orang-orang yang belum pernah dilihatnya di perusahaan menerima gaji.
Selain itu, Park Soo Hong mempermasalahkan sertifikat hadiah bernominal besar kakaknya. Menurut klaimnya, tidak ada orang-orang dalam daftar nama menerima hadiah dari kakanya.
Kecurigaan Park Soo Hong memuncak usai kakak iparnya yang merupakan ibu rumah tangga punya properti 20 miliar won (sekitar Rp216 miliar). Kakak iparnya mempunyai pusat perbelanjaan, apartemen atas nama suami dan pribadi. Real estat yang dimiliki 8 milik perusahaan dan 8 sisanya milik pribadi.
"Karena penyitaan properti telah diatur, itu dapat dipulihkan sampai batas tertentu apabila kami memenangkan sidang," beber pengacara.
Selain itu, Park Soo Hong mengaku terluka karena perlakuan ayah dan kakaknya. Selain itu, ia ingin memperbaiki hubungan dengan sang ibunda. Seperti diketahui, Park Soo Hong dipukuli karena dinilai menghianati keluarga oleh sang ayah.
(wk/inta)
