Baru-baru ini, mantan CEO OMEGA X membantah telah melakukan pelecehan dan penganiayaan pada para member. Mengaku bersikap bak ibu mereka, begini pembelaan mantan CEO Spire Entertainment.
- Intan Maharani
- Senin, 05 Desember 2022 - 08:36 WIB
WowKeren - Mantan CEO Spire Entertainment membantah tuduhan telah bersikap kasar pada OMEGA X. Bahkan Kang Seong Hee mengaku sudah merawat dan memperlakukan member mereka seperti seorang ibu.
Pada Minggu (4/12) waktu setempat, The New York Times merilis percakapan mereka dengan Kang Seong Hee yang kini berstatus mantan CEO. Dalam wawancara via telepon tersebut, Kang Seong Hee memberikan pembelaannya.
"Aku merawat mereka semua sudah seperti ibu mereka," kata Kang Seong Hee.
Lebih lanjut, Kang Seong Hee menambahkan bahwa Jaehan pingsan karena dirinya sendiri. Seperti diketahui, Jaehan tampak tidak baik-baik saja dalam footage soal perlakuan kasar mantan CEO pada para member OMEGA X.
Terkait pemutusan hubungan dengan OMEGA X, Kang Seong Hee berharap agar mereka bisa melanjutkan aktivitas Spire Entertainment. Menurut wawancara tersebut, Kang Seong Hee percaya bahwa permintaan pada para member membayar utang agensi dibenarkan. Ia juga menganggap tuduhan para member adalah bagian dari rencana mereka pindah ke agensi yang lebih besar.
Sebelumnya, OMEGA X diduga telah dianiaya oleh Kang Seong Hee lewat video rekaman yang disebarkan SBS. Peristiwa itu terjadi ketika OMEGA X melakukan tur di Amerika Serikat, lebih tepatnya Los Angeles. Itulah mengapa media AS juga tertarik pada kasus ini.
OMEGA X juga telah menggelar konferensi pers untuk menyatakan posisi mereka. Dalam jumpa pers tersebut, Jaehan mengungkap bahwa CEO Kang Seong Hee melakukan pelecehan seksual hingga memberikan ancaman pembunuhan.
"Biasanya, dia melecehkan kami secara seksual. Itu termasuk menyentuh paha kami, memegang tangan kami, menyentuh wajah kami dan masih banyak lagi," papar Jaehan.
"Dia juga mengatakan hal-hal seperti, 'Jika kamu ingin terus berpromosi sebagai OMEGA X, lebih baik kamu tetap merangkak (di kakiku)', 'Aku akan membunuhmu' dan bahkan mengancam kami bahwa dia akan bunuh diri," lanjutnya.
Saat ini, label yang menaungi OMEGA X di Jepang telah memutus hubungan dengan Spire Entertainment. Sementara itu, persidangan terkait kasus ini akan segera digelar di pengadilan dalam waktu dekat.
(wk/inta)
