Haknya Dilanggar, Yoo Ah In Minta Polisi Tunda Jadwal Interogasi Kasus Narkoba
News1
Selebriti

Terlibat kasus narkoba, Yoo Ah In rencananya bakal dipanggil polisi pada Jumat (24/3). Karena ditemukan pelanggaran, sang aktor melalui kuasa hukumnya memohon penundaan interogasi yang akan dilakukan kepolisian.

WowKeren - Setelah positif empat jenis narkoba dan ditemukan barang bukti, Yoo Ah In rencananya akan dipanggil polisi pada besok, Jumat (24/3). Namun aktor kelahiran 1986 itu meminta penundaan interogasi karena menilai polisi sudah melanggar haknya.

Pada Kamis (23/3), Yoo Ah In melalui perwakilan hukumnya dari firma INFINITI Korea menyampaikan permohonannya pada pihak berwajib. Secara garis besar, mereka menuntut polisi untuk mengubah jadwal interogasi terhadap Yoo Ah In.

"Klien kami Uhm Hong Sik (Yoo Ah In), saat ini sedang diselidiki karena melanggar Undang-Undang Pengendalian Narkotika, sebelumnya menerima panggilan dari Divisi Investigasi Kejahatan Narkotika Badan Kepolisian Metropolitan Seoul untuk menghadiri interogasi Jumat ini, 24 Maret," buka kuasa hukum.

Kemudian pengacara Yoo Ah In menyoroti panggilan polisi yang sifatnya pribadi. Sebagai tersangka, hak sang aktor terjamin untuk diinterogasi secara pribadi sesuai dengan Aturan Informasi Publik tentang Investigasi Polisi. Sehingga mereka keberatan dengan rilis pers yang membeberkan rencana investigasi bintang "Hellbound" tersebut.


Dengan bocornya tanggal interogasi Yoo Ah In, pihak kuasa hukum menuduh kepolisian telah melanggar aturan terkait privasi tersangka. Oleh karena itu, mereka meminta penundaan pemanggilan.

"Akibatnya, pemanggilan Uhm Hong Sik tidak lagi bersifat pribadi tetapi terbuka secara luas, jelas merupakan pelanggaran terhadap peraturan yang ada tentang penyelidikan polisi. Oleh karena itu, firma hukum tidak punya banyak pilihan selain meminta penundaan interogasi," beber kuasa hukum Yoo Ah In.

Terakhir, perwakilan hukum menekankan kerja sama antara pihak kepolisian dan Yoo Ah In yang seharusnya bersifat mutualisme. Dalam hal ini, Yoo Ah In sebenarnya tidak berniat menunda jadwal penyelidikannya.

"Uhm Hong Sik sama sekali tidak berniat menunda interogasi polisinya dengan sengaja, dan setelah tanggal interogasi baru telah dikonfirmasi, klien bermaksud menawarkan kerja sama penuh dan sukarela selama proses interogasi," tutup kuasa hukum.

Sementara itu, Yoo Ah In kini tengah menghadapi tuduhan kebiasaan menggunakan propofol secara ilegal sejak awal 2021. Selain itu, ia juga dinyatakan positif ganja, kokain dan ketamin.

(wk/inta)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru