
ADOR mengklaim Hanni menolak menandatangani dokumen yang telah mereka ajukan untuk memperpanjang visanya. Namun, orang tua Hanni menyebut sang idol sudah mendapat visa baru yang sah.
- Farida Amalia Dwi Yanti
- Jumat, 14 Februari 2025 - 10:01 WIB
WowKeren - Hanni NewJeans belum lama ini diungkap sudah memiliki E-6 visa, yang biasa digunakan untuk kerja di Korea Selatan. Namun, member NJZ itu dikabarkan menerima bantuan dari politikus Korea untuk mendapatkan visa tersebut.
Hal itu diungkap oleh politikus yang juga anggota DPR dari Partai Demokrat yang bernama Park Ji Won. Lewat postingan blog pada 12 Februari, Ji Won mengungkap membahas masalah visa Hanni pada sesi pleno Komite Legislasi dan Peradilan.
"Pagi ini, di Komite Peradilan, kami menanyai Penjabat Menteri Kehakiman Kim Seok Woo, dan aku ingin mengucapkan terima kasih kepada Direktur Jenderal Imigrasi di Kementerian Kehakiman karena telah memproses dan menerbitkan visa dengan cepat," ungkapnya.
Postingan tersebut menjadi bumerang bagi Ji Won, yang membuatnya mendapat gelombang kritik keras dari netizen. Banyak yang dengan keras menegur sang politikus karena ikut campur dalam masalah yang tidak pantas untuk Majelis Nasional dan karena mendukung selebritas asing yang saat ini dituduh melanggar kontrak.
"Kontroversi NewJeans adalah sengketa kontrak sipil besar dengan dua pihak yang berseberangan… Namun perpanjangan visa seorang warga negara Australia-Vietnam? Mengangkat isu ini di Majelis Nasional dan menekan Kementerian Kehakiman mengejutkanku… Kamu menyebutkan publik frustrasi dan kesulitan ekspor—bagaimana itu terkait dengan perpanjangan visa Hanni? Aku benar-benar kecewa…[sic!]," tulis seorang netizen.
"Mengapa seorang anggota parlemen ikut campur dalam masalah administratif? Kalau visa ini dikeluarkan tanpa mengikuti prosedur yang tepat, apakah itu berarti Majelis Nasional menyalahgunakan kekuasaannya?[sic!]," tambah yang lain.
Di sisi lain, Hanni yang memiliki kewarganegaraan ganda Australia dan Vietnam, tinggal dan bekerja di Korea Selatan dengan visa E-6. Visa itu kabarnya telah berakhir pada bulan Januari tahun ini. Ia harus dipekerjakan oleh pemberi kerja untuk memperpanjang visanya, tetapi seluruh member sudah mengumumkan pemutusan kontrak mereka dengan ADOR.
ADOR mengklaim pemutusan kontrak itu melanggar hukum dan mengajukan gugatan terhadap para member, yang masih berlangsung hingga saat ini. Hingga keadaan mereda, Hanni tidak bisa menandatangani kontrak dengan agensi baru mana pun. Oleh karena itu, perpanjangan visanya telah menjadi bahan diskusi hangat selama beberapa bulan terakhir.
Baru-baru ini, ADOR mengklaim Hanni menolak menandatangani dokumen yang telah mereka ajukan untuk memperpanjang visanya. Sebagai tanggapan, orang tuanya merilis pernyataan yang memberi tahu publik bahwa ia telah memperoleh visa pada 11 Februari.
"Hanni telah memperoleh visa baru secara sah kemarin (11 Februari) melalui prosedur yang tepat. ADOR menekan Hanni dan orang tuanya dengan memanfaatkan isu sensitif visa, yang merupakan perhatian utama bagi penduduk asing di Korea," kuak orang tua member NewJeans.
(wk/amal)