Pembatasan pesan tersebut mulai berlaku pada Selasa 22 Januari pukul 12.00 WIB di Indonesia.
- Nur Islamiyah
- Selasa, 22 Januari 2019 - 08:16 WIB
WowKeren - Pada Senin (21/1) kemarin, pihak WhatsApp mengumumkan bahwa mereka kini membatasi beberapa kali seorang pengguna meneruskan pesan terusan alias forward menjadi lima kali. Hal ini dilakukan untuk mendukung kampanye anti-hoax di media sosial yang dilakukan pemerintah.
Pembatasan pesan tersebut mulai berlaku pada 21 Januari waktu Los Angles, Amerika Serikat yang berarti Selasa 22 Januari pukul 12.00 WIB di Indonesia. Sebelumnya, pembatasan pesan terusan WhatsApp tersebut telah diberlakukan di India sekitar enam bulan lalu.
"Langkah maju pembatasan secara signifikan mengurangi pesan-pesan yang diteruskan di seluruh dunia," ujar Victoria Grans, wakil presiden bidang kebijakan dan Komunikasi WhatsApp. "Ini akan membatu WhatsApp memusatkan perhatian pada pesan-pesan pribadi dengan kontak-kontak dekat. Kami akan terus mendengar masukan dari pengguna tentang pengalaman mereka, dan dari waktu ke waktu, kami mencari cara-cara baru mengatasi konten yang viral."
Namun, pembatasan pesan terusan tersebut hanya berlaku di aplikasi WhatsApp yang berbasis Android. Bagi pengguna dengan ponsel yang menjalankan sistem operasi iOS belum dikenai pembatasan pesan karena masih dalam tahap pengembangan.
Selain itu, Victoria juga mengatakan, cara tersebut dapat mengurangi sekitar 25% aktivitas pesan terusan di India. Pada November 2018 lalu, ia juga telah melakukan beta test di Indonesia.
Sebelumnya, satu pesan WhatsApp bisa diteruskan hingga 20 kali. Dalam satu grup WhatsApp terdiri dari 256 pengguna, satu pesan kemungkinan dikirim ke 5.120 pengguna lainnya. Namun, dengan sistem saat ini pengguna hanya dapat meneruskan ke 1.280 pengguna lainnya.
(wk/nris)
