Bukan Najwa Shihab, BPN Prabowo-Sandiaga Yakin Debat Akan Berbobot Jika Dimoderatori Karni Ilyas
Instagram/presidenilc
Nasional

Kemunculan nama Najwa Shihab sebelumnya menuai perdebatan oleh sejumlah pihak lantaran diduga tak netral.

WowKeren - Debat Capres dan Cawapres Indonesia sudah dilangsungkan perdana pada Kamis (17/1) kemarin. Berbagai evaluasi dilakukan KPU demi memperbaiki format acara. Salah satunya adalah mengenai rencana pergantian moderator di tiap debat.

Untuk itu, sejumlah nama maju untuk dicalonkan menjadi moderator ajang debat kedua. Nama-nama yang muncul tersebut seperti Najwa Shihab, Tommy Tjokro, hingga Alfito Deannova. Namun, ketidaksetujuan datang dari kubu paslon Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Najwa Shihab dinilai memiliki indikasi tak netral untuk menjadi moderator debat. Penolakan mengenai munculnya nama Najwa Shihab ini juga turut disampaikan oleh Sujiwo Tedjo. Dalam unggahan Twitter pribadinya, seniman yang satu ini lebih merekomendasikan Rosiana Silalahi.

Sementara itu, kubu Prabowo-Sandiaga merasa tak mempermasalahkan jika Karni Ilyas dicalonkan menjadi moderator di debat kedua yang akan dilangsungkan pada 17 Februari mendatang. Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga mengaku akan menghormati apapun keputusan KPU.


Menurut salah satu perwakilan BPN, Sudirman Said, Karni Ilyas dinilai merupakan sosok senior yang dihormati. Oleh karena itu, ia juga yakin jika debat akan berlangsung lebih berbobot daripada sebelumnya.

"Prinsipnya kita hormati keputusan KPU," terang Direktur Materi dan Debat BPN Prabowo-Sandi, Sudirman Said, di Media Center Prabowo-Sandi, pada Rabu (23/1). "Pak Karni orang yang senior, yang direspek oleh publik, pasti akan beri bobot bukan hanya debatnya tapi publikasinya."

Di sisi lain, Najwa Shihab telah memberikan bantahan mengenai isu ketidaknetralan dirinya. Wanita yang akrab disapa Nana ini menyatakan bahwa dirinya adalah sosok yang menjunjung independensi.

"Saya sebetulnya tidak dalam posisi menjawab apa pun karena ini bukan hajatan saya, kata Najwa dilansir Detik pada Selasa (22/1). "Sebagai host memang kritis pada semua tokoh, tetapi selalu menjaga independensi."

(wk/silm)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terbaru