Dalam sidang dugaan pemalsuan dokumen nikah yang digelar pada Senin (27/5) kemarin, Hilda Vitria menghadirkan sang bibi dan temannya yang membuat Kriss Hatta sangat geram.
- Trias Rohmadoni Alandari
- Selasa, 28 Mei 2019 - 09:24 WIB
WowKeren - Kriss Hatta kembali menjalani sidang kasus dugaan pemalsuan dokumen nikahnya dengan Hilda Vitria di Pengadilan Negeri Bekasi pada Senin (27/5) kemarin. Dalam sidang tersebut agendanya adalah mendengarkan saksi dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) dan dilanjutkan saksi dari Kriss.
Dua saksi yang dihadirkan oleh JPU adalah Rahmi Safira, bibi dari Hilda dan Aida, sahabat Hilda. Namun kesaksian dua wanita tersebut malah membuat Kriss geleng-geleng kepala. Pasalnya, Kriss menyebut jawaban saksi tersebut tidak sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Bukan hanya itu, Kriss juga bisa menegaskan bahwa kesaksian mereka semuanya adalah bohong.
"(Saksinya) ada wanita satu orang, lalu ada adik dari orangtuanya Hilda itu, di BAP mereka menyatakan seperti seorang saksi ahli pidana," kata Kriss usai menjalani sidang di Pengadilan Negeri Bekasi, Jawa Barat pada Senin (27/5) seperti dilansir dari Suara. "Dibombardir sama hakim, jawabannya berantakan, sudah disumpah di bawah Alquran masih aja berantakan, banyak bohong."
Kriss juga menyebut ada penyidik yang harus diperiksa karena memberikan keterangan yang tidak sesuai. Ia pun berharap agar penyidik bisa berlaku adil atas kasus ini.
"Dan kabar baiknya adalah penyidik atas nama Sutikno beserta dengan jajaranya akan diperiksa oleh PN Bekasi," sambung Kriss. "Karena memberikan keterangan di BAP tidak sesuai dengan keahilan saksi yang dituangkan di persidangan itu sangat berbeda sekali."
Kriss mengaku sangat keberatan dengan kesaksian dari pihak Hilda. Dengan fakta yang menurutnya tak sesuai tersebut, Kriss enggan menanggapi secara berlebihan.
"Yang membuat aku keberatan itu banyak sih ya, cuma malas aja ngejelasinnya," lanjut Kriss. "Cuma kan kalian semua sudah rekam kan apa yang mereka katakan, sampai kemana-mana jawabanya itu semua bohong semua."
Kriss mengklaim semua kesaksian dari pihak Hilda adalah kebohongan. Pria berusia 30 tahun ini memperingatkan akan ada sangsi bagi orang-orang yang memberi keterangan palsu.
"Jadi kesimpulan ibunya pelapor dan adik dari orangtua Hilda Vitria itu semuanya tukang bohong," tutur Kriss. "Semuanya lah dan itu siap-siap loh ada sangsinya nanti."
Sementara itu, setelah sekian lama menyangkal, Hilda akhirnya mengaku bahwa pernah menikah dengan Kriss dalam sidang pada 20 Mei lalu. Meski demikian, Hilda mengaku menikah dengan Kriss dalam keadaan terpaksa. "Saya pernah menikah tapi dalam kondisi tertekan," kata Hilda.
(wk/tria)
