Totalitas, Endy Arfian Rela Lakukan Ini Demi Perankan Darto di Film ‘Ghost Writer’
Instagram/endyarfian22
Film

Demi totalitas dalam memerankan Darto di film ‘Ghost Writer’, Endy Arfian rela potong rambut lebih pendek lagi hingga kenakan baju dengan size yang lebih kecil dari biasanya.

WowKeren - Arfiandi Eka Putra atau yang biasa dikenal dengan Endy Arfian baru saja melakukan tour promosi film terbarunya yang berjudul “Ghost Writer”. Dalam film garapan Ernest Prakasa tersebut, Endy menceritakan bagaimana dirinya harus memerankan sosok anak ABG yang sering manja kepada kakaknya.

"Di sini beda karakter banget sama saya aslinya,” ujar Endy saat melakukan promosi filmnya di kawasan Bekasi, Sabtu (8/6/2019). “Karena di sini saya harus jadi anak SMP, harus benar-benar bocah. Ibaratnya gelendotan deh ke kakaknya. Ketergantungan sama kakaknya. Yah itu sih susah banget buat meraninnya."

Demi totalitas dalam melakoni perannya, aktor berdarah campuran Jerman-Jawa tersebut harus rela potong rambut menjadi lebih pendek lagi. Tak hanya itu, ia juga dituntut mengenakan baju dengan size yang lebih kecil dari biasanya.

"Yah lebih ke mengenang sih, dari fisik yang lebih aku fokusin,” tutur aktor 18 tahun kelahiran Jakarta itu. “Sebelum syuting aku cepakin (rambut), biar kayak bocah. Kostum juga kecil banget."


Meski begitu, Endy merasa senang dengan peran baru yang ia mainkan dalam film bergenre horor-komedi tersebut. Baginya, tuntutan peran yang ia terima tersebut adalah hal baru yang sangat menyenangkan lantaran sebelumnya ia belum pernah memerankan karakter yang dimiliki sosok Darto itu.

"Aku suka banget, pas aku lihat belum ada sih yang ceritanya seperti ini. Bukannya ngebanggain film sendiri, tapi memang iya fresh banget ceritanya,” tukas Endy. “Wah bagus nih ceritanya."

Lebih lanjut, aktor yang juga pernah membintangi film “Pengabdi Setan” ini juga mengaku sempat merasa stress. Pasalnya, peran Darto dalam film terbarunya tersebut dirasa memang cukup berat. Sehingga ia merasa hal tersebut adalah tantangan baru bagi dirinya yang harus bisa ia taklukan.

"Ini tantangannya besar banget, karena biasanya horor doang, yang nyeremin, tapi ini gimana caranya bikin penonton ketawa, jadi benar-benar pelajaran baru, banyak pelajaran, tantangan luar biasa, deg-degan banget, berhasil atau nggak,” papar Endy. “Namanya juga first time ya. Dari reading syuting sempet stress. Ternyata komedi itu nggak gampang kayak cuma nyeleneh, bukan cuma modal ngelucu tapi harus dipikirin ini itunya."

(wk/wahy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel