Dian Pelangi menggelar prosesi pernikahan dengan suami kedua, Sandy Nasution, 17 November. Dalam momen spesial itu, Dian terlihat menebar senyum bahagia didampingi sang suami.
- Ria Susilo Wardhani
- Senin, 18 November 2019 - 10:38 WIB
WowKeren - Dian Pelangi dulu dibully egois karena menceraikan suami pertama, Tito Haris. Menurut rumor, Dian enggan buru-buru punya anak demi mengejar karir.
Sempat pula berhembus kabar kalau Dian menghempas Tito karena penghasilan suaminya itu lebih rendah darinya. Padahal, Tito menjadi salah satu pihak yang ikut mengantarkan kesuksesan Dian sebagai pengusaha fashion berkonsep Islami.
Kini, Dian telah resmi menikah lagi dengan pengusaha bernama Sandy Nasution. Acara digelar sakral dan tertutup di Gedung Sampoerna Strategic Square, Jakarta, Minggu, 17 November.
Setelah resmi menikah, sikap Dian pada Sandy seolah menghempas rumor kurang menghargai suami. Terbukti, Dian terlihat santun saat berdampingan dengan Sandy.
Usai akad nikah, Dian tampak tampil cantik saleha. Ia sempat mencium tangan Sandy sebagai sang suami.
Sedangkan pesta resepsi digelar dengan konsep adat Tapanuli Selatan. Dian sempat menunjukkan kemampuannya membawakan tarian adat saat di pelaminan.
Sejumlah netter ikut mendoakan kebahagiaan Dian dan Sandy. "Barrakallah samawa unntil jannah buat ka dian," harap netter. "MasyaAllah,, tabarokallah,,, mudah2n sakinah mawaddah warrohmah. Aaamiin," kata netter.
Dian sebelumnya dilamar Sandy pada Oktober lalu. Dian mengisyaratkan kalau ia sama sekali tak trauma dengan kegagalan pernikahannya dan Tito Haris.
"Kejadiannya itu sudah cukup lama. Jadi orang nggak tahu turun naiknya aku," kata Dian di sebuah wawancara. "Proses menyembuhkan trauma itu aku jalani sendiri. Aku nggak mau drama menunjukkan ini itu. Pun di sosial media ya aku berusaha menjaga, mana yang bisa dishare ke publik. Alhamdulillah orang pun mengerti."
Dian juga tak merasa sedih meski diberitakan oleh media. Justru ia berterima kasih atas terkuaknya kabar perceraian dengan Tito Haris.
"Walaupun pada akhirnya, aku berterima kasih pada media yang memberitakan," kata Dian. "Karena orang jadi ngerti, dan gak bertanya langsung ke aku. Oh ya udah, Alhamdulillah sih, udah nggak pusing lagi. Sekarang jalanin aja, menyibukkan diri dengan pekerjaan, dengan teman-teman."
Salah satu cara Dian menyembuhkan kesedihan yakni dengan kumpul bareng sahabat. "Mungkin karena banyak temen yang care sama aku, jadi begitu kejadian, banyak yang mampir ke rumah, bawain donat, pizza, bawa balon, bawa bunga. Mungkin karena banyak yang sayang, mampir ke rumah, berenang, karaokean, jadi aku nggak ngerasa sendirian," kata Dian.
(wk/riaw)
