1. Waspada Banjir Sejak Dini Dengan Pantau Curah Hujan Dari Media

Jika kawasan rumah kalian memiliki riwayat banjir sebelumnya, ada kemungkinan suatu saat akan terkena banjir kembali ketika hujan lebat. Untuk itu, ketika mendapati hujan lebat yang datang terus menerus, segera lakukan pantauan curah hujan di berbagai media.

Akan lebih baik apabila Anda terus memantau berita tentang curah hujan di wilayah tempat kalian tinggal. Kalian bisa mengecek berita tersebut melalui sosial media TMC Polda atau cari tahu langsung di Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Tujuannya agar kalian terus waspada terhadap banjir.

2. Jangan Tunggu Terendam Penuh, Segera Mengungsi Ketika Air Mulai Tinggi

Banyak warga yang terjebak banjir karena menunda-nunda untuk mengungsi. Jangan menunggu banjir naik dan merendam rumah untuk mengungsi, segeralah mengevakuasi diri dan keluarga ketika banjir sudah dirasa berbahaya dan curah hujan tak menunjukkan tanda akan reda.

Selain itu, hal ini juga bisa memberikan kalian waktu untuk menyelamatkan harta benda serta dokumen penting. Pindahkan barang-barang penting yang bisa dipindahkan ke tempat yang lebih aman misalnya ke atas lemari, ke atas meja makan atau ke lantai dua rumah kalian.

3. Segera Cabut Saluran Listrik Dan Gas Karena Bisa Menyebabkan Kecelakaan

Jika memutuskan mengungsi jangan lupa untuk mencabut semua saluran listrik yang ada di rumah. Hal ini agar keadaan rumah kalian tetap aman dan tidak ada konslet listrik meski banjir merendam.

Selain itu, hal ini juga untuk menjaga keselamatan tetangga dan orang sekitar kalian. Tetangga kalian bisa saja tersetrum konslet listrik yang berasal dari rumah kalian. Selain listrik, kalian juga perlu mencabut gas agar terhindar dari ledakan dan disfungsi ketika nanti terendam banjir.

4. Jika Sedang Menyetir, Tinggalkan Kendaraan Dan Segera Mengevakuasi Diri

Jika kalian mendapati kawasan tempat tinggal terendam banjir tinggi, jangan nekat mengungsi dengan menggunakan transportasi seperti mobil atau motor. Jika dipaksakan, kendaraan kalian justru bisa rusak karena tidak kuat menembus banjir yang tinggi.

Selain itu, berada di atas kendaraan berpotensi untuk terseret arus banjir yang deras. Alih-alih sampai ke tempat pengungsian, kalian justru akan semakin bahaya karena terseret arus dan terhantam benda-benda yang lain.

5. Jangan Lupa Untuk Turut Selamatkan Hewan Peliharaan Yang Ada

Jika kalian memiliki hewan peliharaan, sebaiknya ikut bawa hewan tersebut bersama kalian. Jika kalian tak sempat untuk menyelamatkannya, paling tidak biarkan mereka bebas dan jangan dikurung atau diikat dalam rumah. Jika tak bisa diselamatkan, setidaknya hewan peliharaan tersebut bisa menyelamatkan dirinya sendiri.

Selain itu, jangan sungkan untuk menyelamatkan hewan yang terjebak banjir. Beberapa kelompok peduli hewan diketahui membuka posko penyelamatan dan penginapan untuk para hewan peliharaan terlantar yang menjadi korban banjir.

6. Jangan Berkeliaran Di Air Ketika Banjir Semakin Tinggi

Banyak orang yang memutuskan untuk evakuasi sendiri dan menerja banjir. Padahal hal itu tidak dianjurkan karena berbahaya. Dalam air banjir tercampur banyak sampah dan juga lumpur serta bakteri lain. Hal ini bisa membuat kalian terlular penyakit yang berbahaya.

Selain itu, ketika banjir kalian tidak bisa melihat jalan dengan jelas. Kalian bisa saja terjerembap kedalam selokan dalam atau bahkan jatuh ke sungai. Belum lagi bahaya terpapar arus listrik yang berasal dari tiang listrik yang konslet saat banjir.

7. Saat Mengungsi, Jangan Pulang Ke Rumah Sebelum Perintah Dari Pihak Berwenang

Jika tempat tinggal kalian berada di dataran rendah, ada kemungkinan kalau debit air banjir akan semakin meninggi. Untuk itu kalian sebaiknya mengungsi ke dataran yang lebih tinggi atau ke daerah yang tidak terkena banjir. Jangan lupa untuk membawa beberapa barang penting yang kalian miliki.

Namun, jangan pulang ke rumah kalian sampai pihak berwenang menyatakan bahwa daerah tersebut telah aman. Pasalnya bisa saja kawasan tempat tinggal kalian masih banjir atau bahkan menjadi area berbahaya karena ketinggian air sudah sangat dalam.

8. Hindari Berada Di Jalanan Dengan Gedung Tinggi Dan Banyak Kabel Listrik

Meski air sudah mulai surut, hindari dulu jalanan dan gedung tinggi. Sebab, lokasi tersebut biasanya rawan keropos dan ambles. Tembok-tembok tersebut bisa saja sewaktu-waktu jatuh menimpa kalian saat sedang melewatinya.

Hindari juga tiang listrik karena berpotensi terjadi korsleting dan meledak. Jangan coba-coba untuk memegang tiang listrik yang sedang terkena banjir. Pasalnya, meski sudah surut, bisa jadi tiang listrik tersebut masih mengalami konslet.

Intip juga beberapa tips merawat mobil saat musim hujan di sini. Atau kalian bisa melihat beberapa aplikasi yang super berguna saat musim hujan di sini.