Presiden Joko Widodo mengatakan pada masyarakat untuk tetap waspada terkait persebaran virus corona. Virus yang belum ditemukan vaksinnya ini telah menyebar ke sejumlah negara.
- Zodiak Yanuarita
- Jumat, 24 Januari 2020 - 16:27 WIB
WowKeren - Presiden Joko Widodo alias Jokowi akhirnya angkat bicara mengenai persebaran virus corona. Virus ini berasal dari Wuhan, Tiongkok lalu menyebar. Bahkan virus ini dikabarkan telah mewabah ke sejumlah negara.
Jokowi mengimbau agar masyarakat tetap mewaspadai persebaran virus yang bahkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) saja belum menemukan vaksinnya. Ia menyebut bahwa dirinya telah menginstruksikan Menteri kesehatan Terawan untuk melakukan pengawasan secara detail.
"Terpenting kita waspada. Hati-hati," kata Jokowi di Istana Negara, Jumat (24/1). "Saya sudah perintahkan ke Menkes untuk diawasi secara detail, diawasi."
Indonesia sendiri telah melakukan langkah preventif untuk mengantisipasi persebaran virus ini. Salah satunya dengan mengecek setiap warga yang datang dari luar negeri, khususnya dari wilayah endemik.
"Kita kan juga sudah siap mencek dengan scanner setiap kedatangan dari luar," lanjut kepala negara. "Siapapun yang kita perkirakan kemungkinan besar terjangkit."
Meski demikian, mantan Wali Kota Surakarta tersebut mengatakan belum ada informasi terkait adanya warga yang terjangkit corona. Ia berharap tidak akan ada warga negara Indonesia yang terjangkit virus tersebut. "Tapi sampai sekarang informasi yang saya terima dan moga-moga seterusnya, tidak ada yang terjangkit corona," pungkas Jokowi.
Sebelumnya, Terawan menuturkan bahwa Indonesia saat ini dalam status Siaga I terkait virus corona. Terawan meminta masyarakat untuk tetap tenang menyikapi berita penyebaran virus misterius ini. Ia memastikan bahwa pihaknya akan mengecek pintu masuk negara untuk menekan persebaran virus tersebut dari Tiongkok.
"Aku akan cek semua termasuk pintu-pintu masuk negara, kita udah siaga satu ini, nggak ada tidurnya, jadi tenang," kata Terawan dikutip dari situs resmi Kemenkes, Jumat (24/1). "Saya bekerja membantu masyarakat untuk tidak usah khawatir."
Untuk itu, Kemenkes akan terus memantau potensi penyebaran virus corona. Bahkan, pihaknya juga sudah turun langsung ke lapangan mengecek setelah beredar kabar bahwa karyawan Huawei di Gedung BRI 2 diduga terjangkit virus corona pada Kamis (23/1).
(wk/zodi)
