Gisella Anastasia rupanya mendampingi sang buah hati sekolah online selama menjalani karantina diri. Gisel mengaku kewalahan hingga mengalami perubahan sifat saat mengajari sang putri.
- Wahyu
- Jumat, 22 Mei 2020 - 12:13 WIB
WowKeren - Penyanyi Gisella Anastasia turut menaati anjuran pemerintah untuk mengkarantina diri di rumah. Gisel juga melakukan segala aktivitasnya di rumah demi menekan penyebaran virus corona di Indonesia.
Selama menjalani karantina diri, Gisel menjadi punya banyak waktu bersama sang buah hati, Gempita Nora Marten. Salah satu kegiatan yang dilakukannya kini adalah mendampingi Gempi sekolah dengan metode online.
Namun rupanya, Gisel mengaku masih kesulitan ketika harus mendampingi Gempi sekolah online. Gisel mengaku masih sulit untuk mengendalikan kesabarannya ketika mendampingi Gempi belajar. Terkadang, ia bisa berubah menjadi pribadi yang cukup galak ketika mengajarkan sang buah hati.
"Paling susah sebetulnya adalah, paling susah mengendalikan diri mengendalikan emosi mereka pinter, tapi kan tetap bisa ke-distract,” ungkap Gisel dalam virtual media gathering pada Rabu (20/5) dilansir dari Kumparan.
Hingga saat ini, Gisel masih terus berusaha agar bisa lebih sabar dalam mendampingi buah hatinya belajar. Gisel menyadari beratnya peran sebagai ibu serta tanggung jawab seorang pelajar.
"Makanya dia bilang, mamanya agak galak karena sekarang masih struggling untuk itu. Sudah bilang sama Gempi dari awal, ‘Mami kalau ngajar galak loh’. So far, masih oke karena sangat terbantu dengan yang disiapkan sekolahan, karena beban enggak di kita semua, caranya ya sabar. Karena ini anak kecil yang kita hadapi," jelas Gisel.
Mantan istri Gading Marten ini juga selalu menyempatkan diri untuk mendampingi Gempi. Namun jika berhalangan, ia berusaha mencari pendamping Gempi agar bisa mengakses perangkat yang digunakan.
"Walaupun dia sebetulnya enggak perlu dibantuin, karena dia udah jago mute dan unmute sendiri. Misalnya enggak ikut, aku ada rekamannya bisa cek liat catatannya, aku nanti review ulang lagi sama Gempi ngapain aja barusan ada tugas apa gimana,” ujar Gisel.
Wanita berusia 29 tahun ini kemudian merasa bahwa pandemi virus corona memberikan tamparan bagi beberapa orangtua yang menyerahkan sepenuhnya tanggung jawab pendidikan anak pada sekolah. Meski sempat kewalahan, Gisel masih dapat menangani masalah tersebut. Gisel pun beranggapan bahwa kerja sama antara guru dan orangtua itu penting untuk mencapai proses belajar yang optimal demi sang anak.
"Karena banyak banget kesibukan, merasa sudah bayar sekolah tugasnya selesai. Keluar dari sekolah pintar sendiri, sedangkan aku tahu banget itu dari dulu enggak bakal begitu. Kalau aku pusing ada, tapi enggak mengeluh bahwa, memang kita sadar itu tanggung jawab kita sebagai orang tua. Di masa ini memang harus kerja sama antara guru dan orang tua," pungkas Gisel.
(wk/wahy)
