Unik, Pulau Ini Kembali Dibuka Hanya untuk Wisatawan yang Pernah Positif COVID-19
Dunia

Untuk bisa diizinkan masuk, pengunjung yang datang ke kepulauan paradisiak Fernando de Noronha wajib menyodorkan bukti jika mereka telah terinfeksi COVID-19 dan telah pulih.

WowKeren - Banyak destinasi wisata ditutup sementara selama masa pandemi demi memutus rantai penyebaran COVID-19. Seiring berjalannya waktu, pembatasan ini pun dilonggarkan untuk memulihkan sektor pariwisata yang terpukul akibat pandemi.

Seiring dengan mulai dilonggarkannya pembatasan, tempat wisata telah dibuka secara bertahap. Namun tentu saja dengan menerapkan sejumlah protokol kesehatan demi menekan seminimal mungkin risiko penyebaran COVID-19.

Kendati demikian, yang terjadi di Brasil justru unik. Salah satu pulau di Brasil, kepulauan paradisiak Fernando de Noronha, justru dibuka khusus bagi mereka yang pernah positif COVID-19.

Dilansir The Guardian, pulau ini merupakan salah satu destinasi paling terkenal di negara Amerika Latin tersebut. Diketahui, pulau ini telah ditutup untuk turis sejak Maret lalu ketika Brasil menutup sebagian lokasi negaranya.


Pulau ini akan kembali dibuka mulai Selasa (1/9). Untuk bisa diizinkan masuk, pengunjung yang datang wajib menyodorkan bukti jika mereka telah terinfeksi COVID-19 dan telah pulih.

Hal itu bisa dilakukan dengan menyerahkan hasil dari dua jenis tes yakni tes virus PCR dan tes antibodi IgG. Hasil tes ini akan diterima jika dilakukan setidaknya 20 hari sebelum kedatangan. Administrator kepulauan itu, Guilherme Rocha, mengungkap alasan kebijakan ini.

"Pada tahap pertama pembukaan kembali ini, hanya wisatawan yang telah terjangkit COVID-19," kata dia seperti dilansir dari The Guardian, Senin (31/8). "Dan telah pulih serta kebal terhadap penyakit yang akan diizinkan (karena) mereka tidak dapat menularkannya, atau tertular lagi.

Belum ada jaminan jika seseorang yang pulih dari COVID-19 tidak akan terpapar lagi untuk kedau kali. Seperti yang terjadi di Hong Kong. Kendati demikian Rocha menilai jika kasus semacam ini sangat jarang terjadi.

Sementara itu, Brasil menjadi negara di dunia yang mencatat angka kematian tertinggi akibat COVID-19. Presiden Brasil Jair Bolsonaro pun tak luput dari hujanan kritikan dan disebut-sebut mengambil langkah yang salah dalam menghadapi pandemi ini.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait