Unggul Sementara, Joe Biden Janji Tak Akan Biarkan Penghitungan Suara Dihentikan
Dunia

Capres Demokrat Joe Biden juga menyatakan bahwa ia akan mencoba menjembatani perpecahan partisan negara dan menyerang masalah besar seperti pandemi virus corona (COVID-19).

WowKeren - Capres Demokrat Joe Biden berjanji bahwa penghitungan suara Pemilihan Presiden Amerika Serikat (Pilpres AS) 2020 akan terus berjalan. Peluang Biden untuk menduduki Gedung Putih tampak semakin besar usai ia berhasil unggul di sejumlah negara bagian kunci.

"Suara Anda pasti akan dihitung," tegas Biden pada Jumat (6/11) waktu setempat, dilansir Reuters. "Saya tidak peduli seberapa keras orang-orang berusaha untuk menghentikannya (penghitungan suara). Saya tidak akan membiarkannya terjadi."

Meski belum dinyatakan sebagai pemenang Pilpres, Biden mengatakan bahwa dirinya sudah mempersiapkan diri untuk menjadi Kepala Negara. "Saya ingin orang-orang tahu bahwa kami tidak menunggu untuk menyelesaikan pekerjaan," tutur Biden.

Lebih lanjut, Biden juga menyatakan bahwa ia akan mencoba menjembatani perpecahan partisan negara dan menyerang masalah besar seperti pandemi virus corona (COVID-19). Biden dan Cawapresnya, Kamala Harris, mengaku telah mengadakan pertemuan tentang COVID-19 dan ekonomi pekan ini kala AS memecahkan rekor kasus positif harian.


Mantan Wakil Presiden AS tersebut menyoroti sudah hampir 240 ribu orang menjadi korban jiwa pandemi di Negeri Paman Sam. Biden pun menyatakan bahwa dirinya ingin para keluarga korban COVID-19 itu sadar bahwa mereka tidak sendirian.

Ia juga sempat menyinggung jutaan warga AS yang tidak memiliki pekerjaan dan kesulitan membayar sewa atau membeli makanan. "Kita sudah tidak punya waktu untuk perang partisan," tegas Biden.

Di sisi lain, perlombaan antara Biden dengan Donald Trump untuk menuju Gedung Putih masih berlangsung panas. Biden berhasil menyalip Trump di negara bagian Georgia dan Pennsylvania dengan selisih tipis.

Apabila Biden berhasil memenangkan negara bagian Pennsylvania yang menyumbang 20 suara elektoral, maka Trump tidak akan bisa memenangkan Pilpres tahun ini. Pasalnya, kandidat harus mengumpulkan 270 suara elektoral untuk bisa memenangkan Pilpres.

Sementara itu, Biden kini memimpin dengan total 253 suara elektoral. Sedangkan Trump tertinggal di angka 213 suara elektoral.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait