Marshanda curhat soal perlakuan kurang menyenangkan orang terdekatnya yang secara tidak sadar membuat rasa insecure dalam dirinya kembali hadir. Padahal sebelumnya, Marshanda sudah mulai pede dengan dirinya sendiri.
- Marina Larasati
- Selasa, 27 Juli 2021 - 18:08 WIB
WowKeren - Marshanda memang tengah berusaha untuk mencintai dirinya sendiri dengan apapun bentuk tubuhnya. Ia pun belakangan getol berkampanye tentang pentingnya kesehatan mental.
Mantan istri Ben Kasyafani itu ingin memberi dukungan kepada para perempuan yang kerap diejek dan dipandang sebelah mata karena bentuk tubuhnya yang dianggap tak sesuai ideal masyarakat. Hal ini tentu tak mudah dilakukan oleh Marshanda.
Namun menurut Marshanda, segala pesan yang disampaikannya harus ia praktikkan pada diri sendiri. Barulah orang bisa mencontoh dan melihat impact positif dari hal itu.
"Gue rasa setelah kita bisa praktekin ke diri sendiri ide-ide yang kita tuturkan ke orang lain, baru orang lain akan merasakan the TRUTH of that message in us," tulis Marshanda, Senin (26/7). "Barulah banyak orang terinspirasi dan terciptalah REAL IMPACT. Bukan dari omongan saja, tapi dari contoh aksi nyata. Ini baru jadi alasan berikutnya."
Sampai saat ini, aktris yang akrab disapa Caca itu masih berusaha untuk mengurangi perasaan insecure yang ada dalam dirinya. Di saat dirinya masih dalam tahap merangkak, ucapan dari orang terdekatnya justru membuat insecure itu muncul kembali.
Masih banyak orang-orang terdekat Marshanda yang ternyata membanding-bandingkan bentuk tubuhnya dengan perempuan lain. "Sampe hari ini, I am still trying to conquer my insecurities. Dalem hati sih nyaman dan pede sama diri sendiri. Tapi ketika ngelihat video2 gue lalu NGEBANDINGIN bentuk badan ini dengan tubuh perempuan lain," ungkapnya.
"Atau bahkan masih dibilangin "jangan post ini ca kamu gendut banget disitu, ga bagus" sama orang dalam lingkungan terdekat, disitulah gue ga nyaman dan muncul lagi insecurenya," lanjut Marshanda.
Di akhir tulisannya, Marshanda berharap pemikiran seperti itu bisa dihilangkan oleh masyarakat Indonesia. Karena menurutnya, definisi cantik seorang perempuan tidak bisa diukur dari bentuk tubuhnya.
"Karena yang harus kita pentingkan adalah: apakah seseorang ini melakukan hal-hal yang membuat tubuhnya sehat dan bukan bikin dirinya sakit. Bukannya soal how big or small her body size is," tutupnya.
(wk/lara)
