Dinilai Efektif Tekan Penularan COVID-19, KSP Moeldoko Minta Masyarakat Bersabar Menjalani PPKM
Nasional

Penerapan PPKM dinilai efektif dalam menurunkan angka kasus COVID-19. Seperti yang diketahui, PPKM Level 4 sendiri telah berulang kali diperpanjang oleh pemerintah sebagai upaya menekan angka penyebaran COVID-19.

WowKeren - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, berakhir pada Senin (9/8) hari ini. Akan tetapi hingga berita ini ditulis, belum ada kepastian dari pemerintah apakah PPKM Level 4 akan diperpanjang atau tidak.

Seperti yang diketahui, PPKM Level 4 telah mengalami perpanjangan sebanyak 3 kali. Pada awalnya, PPKM Darurat berlaku pada 3-20 Juli 2021. Kemudian pada 21 Juli 2021, PPKM Darurat diperpanjang dan diubah menjadi PPKM Level 4.

Selama penerapan PPKM ini, baik Mikro, Darurat, dan Level 4 dinilai efektif dalam menurunkan angka kasus COVID-19. Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko mengatakan bahwa pemerintah selama ini telah menerapkan sejumlah kebijakan sebagai upaya penanganan COVID-19.

Moeldoko menyebutkan sejumlah kebijakan dalam menangani pandemi COVID-19 antara lain, penerapan pembatasan mobilitas masyarakat, penerapan protokol kesehatan (prokes) 5M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan menjauhi kerumunan), serta meningkatkan 3T (testing, tracing, treatment). Selain itu, pemerintah juga berupaya untuk bisa memenuhi kebutuhan obat-obatan bagi pasien COVID-19.


Kendati demikian, Moeldoko meminta masyarakat untuk bisa bersabar dalam menjalani PPKM Level 4. Ia menegaskan bahwa penerapan PPKM Level 4 secara efektif akan mampu memulihkan ekonomi negara. "PPKM adalah kebijakan yang efektif dalam menekan laju penyebaran COVID-19," tutur Moeldoko dalam keterangan pers, Senin (9/8).

Lebih lanjut, Moeldoko mengatakan bahwa pemerintah juga terus meningkatkan upaya vaksinasi COVID-19. Hingga akhir tahun 2021 nanti, pemerintah Indonesia akan menerima vaksin COVID-19 dengan total sebanyak 183 juta dosis.

Moeldoko menuturkan bahwa dosis vaksin COVID-19 itu akan datang secara bertahap yakni 70 juta dosis pada September, 40 juta dosis pada November, dan 38 juta dosis pada Desember. Sementara itu, pemerintah menargetkan percepatan vaksinasi COVID-19 bisa mencapai 5 juta dosis setiap harinya.

"Yang kita harus lakukan adalah memberikan dukungan penuh kepada semua pihak, kita tunjukkan bahwa kita adalah bagian dari upaya menekan COVID-19," tandas Moeldoko. Dengan begitu, diharapkan pandemi bisa segera berakhir.

(wk/tiar)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru