Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri mendadak dikabarkan sakit hingga harus menerima perawatan. Dan pada Jumat (10/9), Megawati muncul di hadapan publik membantah semua isu.
- Elvariza Opita
- Jumat, 10 September 2021 - 17:33 WIB
WowKeren - Beberapa waktu lalu, Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri tiba-tiba diisukan sakit, bahkan sampai menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP). Namun isu itu segera dibantah, baik dari PDI Perjuangan sampai pihak RSPP sendiri.
Dan kini, Megawati sendiri akhirnya muncul di hadapan publik sekaligus menepis berbagai pemberitaan soal kondisi kesehatannya. Megawati tampak hadir memberi pengarahan terkait kegiatan sekolah partai untuk kader madya.
"Rekan-rekan pers melalui YouTube atau juga melalui zoom kita bisa bersama-sama dengan Ibu Megawati. Mari kita berikan tepuk tangan yang meriah buat Ibu Mega," kata Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, Jumat (10/9).
Tampak Megawati hadir dengan busana kemeja merah yang menjadi warna khas PDIP. "Dari kemarin Indonesia heboh, ada yang meneriakkan Ibu Mega sakit. Kita bisa melihat Ibu Megawati dalam keadaan sehat walafiat, tersenyum cantik," tutur Hasto.
Hasto sendiri mengaku terkejut dengan berbagai pemberitaan yang ada. Bahkan keterkejutannya sampai membuat Hasto menangis, sebagaimana disampaikan Megawati pada kesempatan yang sama.
"Alhamdulillah kita bisa selalu bertemu," ujar Megawati mengawali sambutannya. "Jadi memang kata Sekjen 'mejeng lah Bu', iya udah saya 'mejeng'-lah biar dilihat orang bahwa yang disampaikan (soal kabar saya sakit) itu tidak benar sama sekali."
"Saya bilang 'kenapa mesti nangis, orang itu tahu kalau itu nggak benar, kamu toh ketemu saya sendiri'," imbuh Megawati, menggambarkan pembicaraannya dengan Hasto soal isu tersebut. "'Saya jengkel banget, Bu'. (Lalu saya jawab) 'ya jangan jengkel anggap saja lah menunjukkan bahwa orang ada yang suka ada yang tidak suka kepada kita'."
Megawati juga meminta Hasto untuk tidak terlalu emosional menanggapi pemberitaan tersebut. Sebab, menurut Megawati, kehidupan sudah ada yang mengatur, dan hoaks kemarin seolah telah melangkahi ketentuan Sang Pencipta.
"Sampai saya bilang 'kita ini kan ada yang punya, serahkan saja sama yang punya'. Mereka sendiri lupa sampai bisa membuat sebuah hoaks yang menurut saya suatu yang berlebihan, sampai melupakan (kehidupan manusia) ada yang punya," pungkasnya.
(wk/elva)
