Selalu Taat Peraturan, Inul Daratista Protes Bisnis Karaokenya Dianaktirikan Pemerintah
Instagram/inul.d
Selebriti

Sebagai pengusaha tempat hiburan, Inul Daratista harus menutup karaokenya mengikuti kebijakan pemerintah demi menekan penularan COVID-19. Merasa dianaktirikan, Inul mengajukan protes.

WowKeren - Inul Daratista mengeluhkan tentang sulitnya mendapat izin membuka lagi usaha karaokenya lewat sebuah postingan di akun Instagram pribadinya. Menjadi tumpuan rezeki bagi banyak orang, pelantun "Goyang Dombret" itu menyampaikan kegelisahannya sebagai pelaku usaha yang terdampak pandemi COVID-19.

"Di jakarta tempat hiburan yg besar2 sdh di ijinkan buka, bahkan skrg lagi heboh krn tdk taat prokes… bisa buka loh.🤔," tulis Inul pada postingan Selasa (26/10).

Inul lantas melanjutkan ceritanya di mana usaha karaokenya justru "dianaktirikan" oleh pemerintah. Padahal dalam praktiknya, sang biduan dangdut itu tegas menerapkan protokol kesehatan malah belum memperoleh izin buka. Seperti diketahui, sebagian besar tempat hiburan terpaksa harus ditutup untuk mencegah penularan COVID-19.

Kemudian Inul menjelaskan bahwa di tempat karaokenya tamu hanya boleh masuk dengan kerabat atau orang yang dekat secara pribadi. Selain itu reservasinya juga minim interaksi antara pelanggan dan petugas. Mereka juga punya peralatan canggih dan senantiasa menjaga ruangan karaoke tetap steril.


"Tapi sayangnya seperti di anak tirikan blom dpt izin , klopun di izinkan mungkin hrs ada koordinasi ketat, tdk ada masalah sebenernya…," sambung Inul.

Inul berpendapat bahwa jika ditinjau ulang usaha karaokenya bisa dijadikan percontohan tempat hiburan disiplin prokes. Bahkan ia tidak segan-segan menyesuaikan jalannya usaha sesuai peraturan yang diterapkan pemerintah demi menjaga imej positif.

"Sayangnya malah tempat hiburan yg aman malah seperti di anaktirikan😭😭😭 Ribuan karyawan Inul Vizta, blom lagi milik teman2 saya yg lain seperjuangan mengharapkan utk dpt izin resmi sampai skrg blomlah turun, dan kami menunggu dgn doa dan harapan," tambah Inul.

Mendapati sulitnya perizinan berdampak besar bagi ribuan karyawan, Inul mengaku putus asa. Tak hanya dirinya, ia yakin masih banyak pemilik usaha serupa juga merasakan hal yang sama. Padahal di tempat lain yang menerapkan prokes longgar atau bebas malah lebih mudah mendapatkan perizinan terlepas dari besarnya risiko penularan COVID-19.

Atas keadaan ini, Inul berharap akan datang angin segar agar ia bisa menjalankan roda bisnisnya kembali. Setidaknya, ia meminta agar aduannya didengarkan oleh para pemangku jabatan. Pasalnya, usaha tersebut telah menjadi ladang nafah karyawan yang jumlahnya ribuan.

"Saya cuma rakyat jelata dan bukan jajaran org penting di negri ini, usaha sy juga kecil, apalah saya ini… 😭😭 tapi perjuangan sy dkk dgn bgtu byk org yg hidupnya pun bergantung pd saya dkk smua lg nangis berharap bisa kerja ikut sy lagi😭😭 #edisimiris @sandiuno @luhut.pandjaitan @jokowi," tutup Inul.

(wk/inta)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru