Perusahaan ini telah memberlakukan kenaikan harga pada 10 kategori produk. Beberapa di antaranya termasuk produk perawatan wanita, perawatan kulit, dan perawatan bayi.
- Zodiak Yanuarita
- Kamis, 20 Januari 2022 - 15:35 WIB
WowKeren - Perusahaan internasional yang memproduksi barang konsumen Procter & Gamble Co. (P&G) mengumumkan bahwa mereka menaikkan harga untuk banyak produknya. Dalam pengumuman yang disampaikan pada Rabu (19/1), langkah itu diambil sebagai upaya untuk mempertahankan margin keuntungan karena biaya pengiriman dan komoditas yang meningkat.
Chief Financial Officer Andre Schulten mengatakan selama panggilan pendapatan, bahwa kenaikan harga "sangat spesifik untuk kategori, merek dan kadang-kadang produk dari dalam merek," menurut CNBC. Perusahaan ini telah memberlakukan kenaikan harga pada 10 kategori produk. Beberapa di antaranya termasuk produk perawatan wanita, perawatan kulit, dan perawatan bayi.
Perusahaan mengatakan penjualan bersih pada kuartal kedua tahun fiskal 2022 mencapai 21 miliar. Jumlah itu meningkat 6 persen dari tahun sebelumnya. "Penjualan organik, yang tidak termasuk dampak valas, akuisisi dan divestasi juga meningkat 6 persen," kata perusahaan.
"Peningkatan penjualan organik didorong oleh peningkatan 3 persen dalam volume pengiriman dan 3 persen dari kenaikan harga untuk membantu mengimbangi kenaikan komoditas dan biaya input lainnya yang signifikan," lanjut perusahaan.
Beberapa waktu lalu, P&G telah menyerukan untuk penarikan produk secara sukarela kepada konsumennya. Pada Desember 2021, perusahaan mengatakan bahwa di antara beberapa produk yang terdiri dari kondisioner dan sampo mengandung bahan kimia yang berpotensi menyebabkan penyakit kanker.
Sejumlah produk rumah tangga yang terdampak termasuk sampo spray kering dari Pantene, Aussie, Herbal Essences, dan Waterless yang dijual di Amerika Serikat dan Kanada. Produk-produk itu rupanya mengandung kadar karsinogen benzena yang meningkat dan tak terduga.
(wk/zodi)
