Bintang 'Morbius' Jared Leto mengaku siap untuk melakukan crossover dengan Spider-Man yang diperankan Tom Holland di tengah spekulasi apakah Spider-Man akan masuk ke SSU.
- Zodiak Yanuarita
- Selasa, 15 Maret 2022 - 14:57 WIB
WowKeren - Perbincangan mengenai crossover antara karakter satu dengan yang lain memang selalu menjadi topik yang menarik untuk dibahas. Terlebih crossover antara karakter Spider-Man dan Morbius.
Bintang "Morbius" Jared Leto mengaku siap untuk melakukan crossover dengan Spider-Man yang diperankan Tom Holland. "Morbius" sendiri bertempat di Sony's Spider-Man Universe, yang merupakan spin-off dibintangi Leto sebagai Dr. Michael Morbius, yang usahanya untuk menyembuhkan dirinya sendiri dari penyakit darah langka berubah menjadi kutukan.
Setelah trailer untuk "Morbius" mengungkapkan cameo Spider-Man, spekulasi pun muncul apakah Spider-Man akan masuk ke SSU? Leto mengungkapkan bahwa dirinya sangat ingin sekali berada di layar yang sama dengan Holland.
"Saya akan memberitahu Anda, saya ingin sekali masuk ring dengan Spider-Man," kata Leto kepada Entertainment Tonight di Critics Choice Awards. "Saya pikir Tom Holland luar biasa, dan kami akan menjadi duo yang cukup dinamis."
Holland terakhir kali bertemu dengan penjahat dari dimensi lain ketika Doctor Strange (Benedict Cumberbatch) tanpa disadari melepaskan penjahat multiversal, termasuk Green Goblin (Willem Dafoe) dan Electro (Jamie Foxx), di "Spider-Man: No Way Home". Film yang berlatar di Marvel Cinematic Universe itu diakhiri dengan adegan mid-credit yang menampilkan Venom (Tom Hardy) dari Spider-Man Universe Sony.
Leto tampaknya mengisyaratkan crossover waralaba masa depan saat mempromosikan "Morbius" di konvensi CCXP Brasil, dengan mengatakan pada bulan Desember, "Jika Anda telah melihat trailer Spider-Man: No Way Home terakhir, Anda tahu multiverse telah resmi dibuka. Ada berbagai macam kesempatan bagi penjahat untuk bertemu dan mungkin memelihara niat jahat mereka."
Dibintangi oleh Jared Leto, "Morbius" dari Sony diputar secara eksklusif di bioskop pada 1 April. Film ini menceritakan Michael Morbius yang menderita penyakit parah dengan kelainan darah langka, dan bertekad untuk menyelamatkan orang lain yang mengalami nasib yang sama.
Ia bertaruh dengan putus asa. Apa yang pada awalnya tampak sebagai keberhasilan radikal segera terungkap sebagai obat yang berpotensi lebih buruk daripada penyakitnya.
(wk/zodi)
