Pada 21 Juli, agensi ENHYPEN BELIFT LAB mengumumkan bahwa Jay dites positif terkena virus dan saat ini menerima perawatan dalam isolasi mandiri. Oleh karena itu, Jake tidak akan melakukan promosi dengan anggotanya untuk saat ini.
- Aissah Vara
- Kamis, 21 Juli 2022 - 13:21 WIB
WowKeren - Kabar kurang mengenakkan datang dari Jay. Pasalnya member boyband ENHYPEN ini telah didiagnosis dengan COVID-19. Pada 21 Juli, agensi ENHYPEN BELIFT LAB mengumumkan bahwa Jay dites positif terkena virus dan saat ini menerima perawatan dalam isolasi mandiri. Oleh karena itu, Jay tidak akan melakukan promosi dengan anggotanya untuk saat ini.
"Halo. Ini adalah BELIFT LAB. Kami ingin memberi kalian beberapa informasi tentang anggota ENHYPEN Jay yang didiagnosis dengan COVID-19 serta penyesuaian aktivitasnya," kata agensi. "Jay menggunakan alat tes mandiri dan dinyatakan positif pada pagi hari tanggal 21 Juli (Kamis). Dia segera mengambil tes PCR, yang juga kembali positif. Dia saat ini menunjukkan gejala seperti sakit tenggorokan ringan dan nyeri tubuh dan sedang dirawat di rumah jauh dari anggota lainnya."
"Semua anggota ENHYPEN lainnya juga menggunakan alat tes mandiri pada 21 Juli, yang hasilnya negatif untuk semua orang," tambahnya. "Karena itu, Jay tidak dapat berpartisipasi dalam jadwal ENHYPEN untuk saat ini. Kami akan terus memberikan pembaruan kapan dia akan melanjutkan aktivitasnya."
Terakhir BELIFT LAB berjanji akan terus memprioritaskan kesehatan para idola di bawah naungannya. "Perusahaan kami akan menempatkan kesehatan artis sebagai prioritas utama kami, dan kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk membantu Jay dalam pemulihannya yang cepat. Kami juga akan rajin bekerja sama dengan permintaan dan pedoman dari otoritas kesehatan. Terima kasih," pungkasnya.
Sementara itu Jay bergabung dengan ENHYPEN yang merupakan boyband yang dibentuk oleh BELIFT LAB, perusahaan patungan antara CJ ENM dan HYBE Corporation melalui acara kompetisi survival 2020 "I-Land". Grup ini terdiri dari tujuh anggota dan resmi debut pada 30 November 2020, dengan mini album "Border: Day One".
(wk/aiss)
