The Lucky Laki menjadi band pembuka konser tersebut, dan Al Ghazali, El Rumi, serta Dul Jaelani melakukan rehearsal sebelum tampil. Dul berpamitan pada sang ibu sebelum berangkat.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Minggu, 05 Februari 2023 - 16:45 WIB
WowKeren - Hubungan Maia Estianty dengan mantan suaminya, Ahmad Dhani, serta mantan rekan satu grupnya, Mulan Jameela, memang diketahui tak begitu baik hingga saat ini. Hal tersebut tampak dari jawaban Maia saat putranya, Dul Jaelani, bertanya apakah ia ingin titip salam pada dua orang itu.
Sebuah vlog yang dibagikan di channel YouTube MAIA ALELDUL TV menunjukkan kegiatan putra-putra Maia Estianty saat persiapan tampil di konser Dewa 19 bersama grup band The Lucky Laki pada Sabtu (4/2). Konser bertajuk "Pesta Rakyat 30 Tahun Berkarya Dewa 19" ini digelar di Jakarta International Stadium (JIS).
The Lucky Laki menjadi band pembuka konser tersebut, dan Al Ghazali, El Rumi, serta Dul Jaelani melakukan rehearsal sebelum tampil. Dul berpamitan pada sang ibu sebelum berangkat.
"Pamit dulu, ya," kata Dul pada Maia yang sedang sibuk dengan laptopnya. Saat sang ibu bertanya ke mana, ia menjawab, "Mau gladi resik Lucky Laki", lalu menjelaskan bahwa mereka akan manggung di Jakarta International Stadium (JIS).
"Salam, ya," kata Maia basa-basi. "Ke siapa?" tanya Dul, dan Maia menyebutkan dua putranya yang lain, Al Glazali dan El Rumi. "Ada Ayah sama Mami Mulan nggak mau salam?" goda Dul, yang ditanggapi Maia dengan membuang muka. "Bunda kerja dulu ah," sahutnya.
Maia Estianty memang memiliki hubungan yang tak baik dengan Ahmad Dhani, di mana perpisahan mereka dulu sempat diramaikan berbagai isu termasuk perselingkuhan. Dengan Mulan yang merupakan mantan rekannya di Duo Maia, ibu tiga anak itu juga tak berhubungan baik.
Sementara itu, konser "Pesta Rakyat 30 Tahun Berkarya Dewa 19" dihadiri sebanyak 75.000 penonton. Namun usai konser digelar, muncul berbagai keluhan dari penonton akibat pemilihan lokasi yang dirasa kurang tepat sehingga menyebabkan macet parah dan tak sedikit penonton yang harus berjalan kaki jauh agar bisa pulang.
(wk/dewi)
