Gita Savitri langsung menuai perhatian publik usai tulisan di blog-nya tersebar luas ke media sosial imbas pernyataan kontroversialnya tentang childfree. Begini pendapat netter.
- Marina Larasati
- Kamis, 09 Februari 2023 - 02:00 WIB
WowKeren - Gita Savitri Devi dipersunting oleh laki-laki berdarah Batak bernama Paulus Andreas Partohap Silalahi pada 4 Agustus 2018 lalu. Sebelum menikahi Gita, Paul lebih dulu berpindah agama di tahun 2015 sejak mereka masih pacaran. Paul menikahi Gita sebelum perempuan itu menyelesaikan studinya menjadi dokter.
Ada satu fakta yang diungkapkan netter di Twitter tentang cara pandang Gita tentang anak. Influencer 30 tahun itu disebut mengubah perspektifnya soal anak setelah Paul memutuskan untuk menjadi seorang Muslim. Hal itu dibuktikan dari tulisan Gita di blog pribadinya.
Di tahun 2015, Gita sempat bermimpi ingin memiliki keluarga bahagia dengan punya dua anak. Ia juga berharap menjadi seorang ibu yang baik, yang kelak bisa membesarkan anak-anaknya dengan penuh cinta dan ilmu yang benar. Meski Gita sendiri tahu bahwa peran itu tentu tidak mudah untuk dijalankan.
"Gue pernah ngobrol gitu sama cowok gue. Gue sama dia setuju kalau anak kita nanti mesti dididik bener-bener, dituntun dan dikasih tau mana yang benar dan salah tapi nggak menggurui," tutur Gita dalam blog-nya tujuh tahun silam.
"Gue bilang ke doi kalau kita berempat (gue pengin punya dua anak Insha Alla) tiap Jum'at ada tarbiyah di rumah, biar anak gue punya karakter, prinsip, pendirian, dan ngerti jelas nama hitam mana putih. Ngaji bareng-bareng, diskusi bareng-bareng. Pilih temanya jelas harus yang sesuai sama umur anak-anak gue pasti," sambungnya.
Namun setelah itu, warganet kembali membagikan tulisan blog Gita yang diduga ditulis setelah Paul memutuskan mualaf. Dalam tulisannya, Gita tampak memiliki pendapat yang tak lagi sama tentang anak.
Gita sempat membahas mengenai ibunya yang menurutnya memiliki sifat narsistik. Ia sendiri merasa mewarisi sifat ibunya itu. Karenanya, Gita agak sangsi jika kelak ia bisa menjadi ibu yang baik atau tidak untuk anak-anaknya.
"Aku nggak tahu apakah aku akan berubah. Aku malah belum tahu apakah pas punya anak nanti aku akan lebih baik. Siapa tahu malah jadi lebih buruk karena tekanan sulitnya," tutur Gita Savitri.
Perbedaan perspektif Gita Savitri tentang anak ini pun menuai perhatian publik. Netter yang semula menghujatnya habis-habisan, kini ada yang membela. Mereka berkomentar jika mungkin ini ketakutan yang dirasakan oleh Gita.
(wk/lara)
