Meskipun NCT selama ini mengusung konsep terjebak antara mimpi dan kenyataan, fans SEVENTEEN menemukan beberapa kesamaan antara 'DREAM LOOP' dan salah satu seri 'GOING SEVENTEEN' berjudul 'EGO'.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Sabtu, 18 Maret 2023 - 07:56 WIB
WowKeren - Baru-baru ini, NCT Dream merilis konten orisinal berjudul "DREAM LOOP" melalui channel YouTube resmi mereka. Namun, hanya sehari setelah dirilis, muncul tudingan bahwa konten tersebut menjiplak variety show "GOING SEVENTEEN" milik SEVENTEEN (II).
Meskipun NCT selama ini mengusung konsep bermimpi dan terjebak antara mimpi dan kenyataan, penggemar SEVENTEEN menemukan beberapa kesamaan antara "DREAM LOOP" dan salah satu seri "GOING SEVENTEEN" berjudul "EGO" yang dirlis beberapa tahun lalu.
Dalam "DREAM LOOP", para member NCT Dream mencari berbagai petunjuk untuk mencoba melarikan diri. Sedangkan dalam "EGO", para member SEVENTEEN mencari jalan keluar dari rumah sakit jiwa yang terbengkalai.
Beberapa kesamaan yang terlihat termasuk mayat pasien yang tergeletak di sekitar dan keseluruhan alat peraga untuk menambah kesan seram. Selain itu, petunjuk yang akan diterjemahkan dari bagan pasien juga serupa.
Fans menyoroti bahwa NCT Dream berpakaian mirip dengan member SEVENTEEN, yaitu baju pasien. Baju yang mereka kenakan hampir sama sampai ke model kerah mandarin. Di sisi lain, aksesori hitam di leher mereka adalah alat syuting biasa, GoPro.
Adegan pertama dengan bangunnya masing-masing member sebagai pasien di kamar tunggal juga dibandingkan. Secara keseluruhan, Kontennya terlalu mirip untuk diabaikan penggemar. Karena "GOING SEVENTEEN" adalah hasil kerja keras tidak hanya staf SEVENTEEN tapi juga para membernya sendiri, fans tidak suka melihatnya ditiru.
Beberapa penggemar bahkan mengatakan bahwa tim konten NCT Dream dapat dengan mudah memberikan credit pada tim "GOING SEVENTEEN" saking miripnya konten yang dihasilkan. Di sisi lain, yang lain merasa bahwa itu adalah tema yang cukup umum.
Pada akhirnya, fans SEVENTEEN setuju bahwa kesalahan harus ditimpakan pada staf, bukan para idol (dalam hal ini NCT Dream). Mereka telah mencoba mengungkap masalah ini dengan me-mention akun media sosial agensi masing-masing.
(wk/dewi)
