Gisella Anastasia kepergok baru saja berlibur ke Bali bersama Gempi, Gading Marten dan Wijin. Gisel juga menjawab kabar dirinya rujuk dengan Wijin usai putus dari pengusaha Rino Soedarjo.
- Sisilia Rizky Azalea
- Selasa, 02 Mei 2023 - 13:24 WIB
WowKeren - Gisella Anastasia belakangan kembali membuat warganet geleng-geleng. Pasalnya, janda satu anak itu didapati berlibur ke Bali bersama Gempi, sang eks suami, Gading Marten juga mantan pacarnya, Wijaya Saputra alias Wijin.
Karena hal itu, Gisel sempat mendapat nyinyiran haters. Aktris 32 tahun ini kemudian meluruskan isu miring yang beredar. Ia menegaskan mereka tak hanya liburan berempat. Gisel mengatakan mereka berlibur bersama sahabat-sahabat yang lain. Terlebih lagi, kepergian mereka ke Bali demi menyenangkan hati Gempi.
"Rame-rame gak berempat, kita bertiga belas. Kita kemarin ke Bali yang deket-deket aja karena cuman sebentar, main air, main laut," kata Gisel saat ditemui di kawasan Kuningan, Minggu (30/4).
"Ada, ada (Wijin). Ya gak gimana-gimana kalau kita mah happy semua ngumpul buat Gempi. Semua senang, semuanya happy kan temen-temennya juga sama jadi kayak circle-nya mirip-mirip," terang Gisel.
Lebih lanjut, Gisel juga menjawab kabar rujuk dengan Wijin usai berpisah dari pengusaha Rino Soedarjo. Alih-alih menjawab ya atau tidak, Gisel hanya meminta doa terbaik. "Kita gak tahu, doain aja lah pokoknya yang baik-baik aja lah pokoknya semuanya," ujar Gisel.
Di sisi lain, ibu satu anak ini juga tak ingin mempedulikan nyinyiran haters. Sebagai manusia, Gisel hanya berusaha melakukan yang terbaik tanpa merugikan orang lain.
"Gini sometimes kan kita gak bisa menjelaskan diri kita ke semua orang. Pastinya yang kita kerjain adalah hal-hal baik yang tidak merugikan orang-orang," tegas Gisel.
Gisel juga curhat sulitnya membatasi komentar orang lain. Oleh sebab itu, Gisel hanya akan fokus menjadi pribadi yang baik di mata keluarga, orang sekitar dan Tuhan.
"Semua orang punya harapan, semua orang punya masa depan, punya kesempatan untuk bikin yang baik selebihnya orang mau ngomong apa kita gak bisa sodorin satu-satu, gak bisa jawab satu-satu, menjelaskan satu-satu pun lebih gak penting lagi," tandasnya. "Jadi yang penting kita hidupnya berkenan di mata Tuhan, di mata keluarga, di sosial sebelah-sebelah kita, kalau yang terlalu jauh gak bisa dikontrol."
(wk/Sisi)
