Yoo Ah In Terancam Ditangkap Paksa Polisi
Naver
Selebriti

Yoo Ah In sudah dua kali tidak menghadiri panggilan investigasi. Terkait hal ini, kepolisian pada Senin (15/5) mengungkap ancaman soal bakal menangkap paksa sang aktor.

WowKeren - Yoo Ah In kini masih menghadapi penyelidikan kepolisian atas dugaan penggunaan narkoba. Sebelumnya, aktor kelahiran tahun 1986 ini dilaporkan positif memakai lima jenis narkotika termasuk kokain.

Namun, Ah In sudah dua kali tidak menghadiri panggilan investigasi. Terkait hal ini, kepolisian pada Senin (15/5) mengungkap ancaman soal bakal menangkap paksa aktor drama "Hellbound" jika masih tidak bisa diajak bekerja sama dalam investigasi.

Dalam pernyataannya, kepala National Office of Investigation (NOI) yakni Woo Jong Soo menyatakan, "Akan lebih baik mengkoordinasikan tanggal kemunculan secepat mungkin untuk penyelidikan." Ia juga mengisyaratkan untuk, "Mengajukan surat perintah penangkapan dan mempertimbangkan penahanan."

Ah In sebenarnya dijadwalkan menghadiri penyelidikan polisi kedua pada 11 Mei lalu. Namun dengan alasan karena banyak wartawan di depan kantor polisi, bintang film "Seoul Vibe" itu dikatakan memutuskan kembali ke rumah.

Yoo Ah In Terancam Ditangkap Paksa Polisi Yoo Ah In Terancam Ditangkap Paksa Polisi

Source: Naver


Terlepas dari pemberitahuan ulang polisi, Ah In kabarnya bersikeras melakukan panggilan rahasia. Jika tetap menolak panggilan, polisi menyatakan keinginan untuk melakukan upaya paksa, termasuk mengajukan surat perintah penangkapan dan penahanan.

Kepala National Office of Investigation juga menambahkan, "Pihak yang terlibat (Yoo Ah In) sangat sensitif terhadap tanggal dan waktu pemanggilan, jadi kami tidak bisa mengungkapkan rencana investigasi."

Terkait benar tidaknya ancaman penangkapan maksa itu jika Ah In terus menolak penyelidikan dengan alasan kerahasiaan, Jong Soo dengan tegas mengatakan, "Tentu saja, kami harus melakukan itu jika tidak tercapai kesepakatan."

Di sisi lain, perwakilan hukum Ah In sebelumnya mengatakan, "Kami sudah meminta polisi melakukan tindakan sesuai dengan prinsip pemanggilan rahasia, seperti masuk melalui pintu masuk yang berbeda, tetapi polisi tidak menerimanya."

Pihak Ah In juga menyebutkan ada kesalah pahaman yang beredar di publik. "Hal ini menyebabkan beredarnya artikel yang menyimpang, yang menunjukkan bahwa Tuan Uhm menolak untuk hadir hanya karena wartawan," imbuh pihak Ah In.

(wk/amal)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait