Salah satu pelapor kasus bullying yang menyeret nama bintang 'The Uncanny Counter', Jo Byeong Gyu yang tinggal di Selandia Baru, menolak permintaan masuk polisi untuk penyelidikan.
- Aissah Vara
- Rabu, 28 Juni 2023 - 13:01 WIB
WowKeren - Belum lama ini TV Report mengutip sumber dari industri hiburan dan melaporkan bahwa salah satu pelapor kasus bullying yang menyeret nama Jo Byeong Gyu yang tinggal di Selandia Baru, menolak permintaan masuk polisi untuk penyelidikan. Sebelumnya tuduhan kekerasan sekolah terhadap Jo Byeong Gyu pertama kali muncul pada tahun 2018 dimana saat itu sang aktor membantah keras tuduhan tersebut dan bahkan memposting penjelasan panjang lebar sendiri.
Jo Byeong Gyu juga menekankan ketidakbersalahannya dan menyatakan, “Ada saat-saat ketika aku sering mendapat perhatian dan dianggap sebagai 'teman main-main' karena profesi aktingku. Aku pikir itu akan menciptakan lebih banyak kontroversi jika aku tidak membiarkannya. itu (desas-desus) memengaruhi aku dan hidup tanpa terpengaruh oleh pendapat orang lain.”
Kemudian, pada tahun 2021, tuduhan kekerasan di sekolah kembali dimunculkan. Saat itu, seseorang yang mengaku sebagai korban menulis bahwa Jo Byeong Gyu membuat lelucon yang tidak pantas tentang wanita dan berbicara tentang mariyuana dengan teman-temannya.
Menurut pelapor yang menolak permintaan masuk polisi, selama mereka belajar di luar negeri di Selandia Baru, mereka harus membeli makanan untuk Jo Byeong Gyu dan membayar karaoke. Jo Byeong Gyu juga akan memukul mereka dengan payung di hari hujan, kata mereka. Selain itu, beberapa pelapor lainnya melapor, tetapi Jo Byeong Gyu membantah semua tuduhan dan meminta penyelidikan oleh polisi.
Pada bulan Februari tahun lalu, pihak Jo Byeong Gyu mengumumkan bahwa mereka menerima surat permintaan maaf dari salah satu pelapor, namun kecurigaan publik tidak hilang. Akibatnya, muncul suara-suara kritis seputar Jo Byeong Gyu yang bersiap untuk comeback. Sementara itu, Jo Byeong Gyu akan kembali dengan episode pertama tvN "The Uncanny Counter 2: Counter Punch", yang akan tayang perdana pada bulan Juli mendatang.
(wk/aiss)
