Ryujin mengungkapkan bahwa dia bukanlah trainee terhebat di kelas moralitas yang diikuti trainee JYP Entertainment. Ia dan Lia sering kali mendapat poin penalti gara-gara kelakuan mereka.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Senin, 11 September 2023 - 20:01 WIB
WowKeren - Pada 10 September, channel YouTube populer "Psick Univ" merilis episode terbaru acara bincang-bincang mereka dengan Shin Ryujin dan Lia ITZY sebagai bintang tamu. Di sini, keduanya berbagi mengapa mereka menerima poin penalti dari JYP Entertainment ketika mereka masih trainee.
Selama perbincangan, pembawa acara utama Lee Yong-ju berkata kepada Ryujin dan Lia bahwa menurutnya, artis JYP Entertainment sehat secara mental dan fisik, lalu ditanya apakah benar semua trainee wajib mengikuti kelas yang membangun karakter mereka.
Sambil mengangguk, Ryujin menjawab, "Ya, memang benar JYP Entertainment mengajarkan moralitas kepada para trainee mereka. Kami harus mengikuti kelas itu dua kali seminggu. Di JYP Entertainment, ada sistem penalti. Bukan hanya kami bisa mendapatkan poin kerugian di kelas vokal dan menari, tapi juga di kelas moralitas."
Setelah itu, Ryujin melanjutkan dengan mengungkapkan bahwa dia bukanlah trainee terhebat di sana. "Menurutku, aku berada di peringkat menengah di semua bidang. Poin moralitasku tidak terlalu tinggi, jadi..."
Ketika pembawa acara dengan bercanda bertanya apakah itu karena dia bertengkar dengan trainee lain, Ryujin menjelaskan, "Tidak, tidak. Aku pikir itu karena aku adalah tipe orang yang sering mengatakan apa yang ingin aku katakan."
Lia juga mulai berbicara tentang poin kerugian selama masa pelatihan, "Aku mempunyai begitu banyak poin kerugian sehingga aku selalu berpikir, 'Aku mungkin akan dikeluarkan bulan ini.' Kami tidak diizinkan makan di studio, tapi aku melakukannya. Sering kali... Dan mereka memberi poin penalti untuk itu. Aku cukup banyak mengumpulkan poin kerugian dengan melakukan itu."
Ryujin tertawa terbahak-bahak, lalu berkomentar, "Sama halnya denganku! Aku dulu menerima puluhan poin penalti karena makan di studio." Kemudian, mereka berteriak dan berseru, "Oh, jadi, aku tidak sendirian!", setelah mengetahui bahwa mereka berdua berada di peringkat menengah atau bawah karena jumlah poin penalti mereka.
(wk/dewi)
