Sebelumnya, mantan bos T-ara yakni Kim Kwang Soo membeberkan awal mula Ryu Hwayoung hengkang dari agensi. Sehari setelahnya, Hwayoung mengaku dibully member T-ara.
- Farida Amalia Dwi Yanti
- Selasa, 12 November 2024 - 08:43 WIB
WowKeren - Kasus bully di antara member T-ara kembali diangkat ke publik. Pada 10 November, Qri membuat postingan misterius di akun Instagram Story, yang diduga masih berkaitan dengan tuduhan pembullyan terhadap Hwayoung.
Qri memposting gambar bulan yang sebagian tersembunyi oleh kegelapan malam. Meskipun postingan itu tanpa keterangan apa pun, banyak yang menduga kalau wanita cantik itu sebenarnya sedang merepons tuduhan bully terhadap Hwayoung.
Sebelumnya, mantan bos T-ara yakni Kim Kwang Soo membeberkan awal mula Ryu Hwayoung dan Ryu Hyoyoung hengkang dari agensi. Ia menjelaskan momen saat Hwayoung terkilir pergelangan kakinya dan tidak bisa tampil selama konser di Jepang.
Kembali ke Korea, saat member berencana untuk membahasnya, seorang mantan staf T-ara mengungkapkan pesan-pesan yang mengancam yang dikirim oleh Hyoyoung, kepada Ahreum, maknae T-ara saat itu. Kwang Soo akhirnya mendesak Hwayoung dan Hyoyoung untuk hengkang.
Kwang Soo bahkan merobek kontrak sepasang saudari kembar tersebut. Namun, reaksi emosional Kwang Soo secara tidak sengaja memicu rumor-rumor perundungan, yang sangat merusak citra T-ara. Meskipun orang tua member T-ara ingin ingin buka suara, tetapi Kwang Soo melarang karena khawatir pada masa depan Hwayoung dan Hyoyoung.
Sehari setelah penuturan Kwang Soo itu, Hwayoung membahas masalah ini di media sosial. Ia mengungkapkan kebingungan atas mengapa Kwang Soo mendistorsi insiden yang terjadi 12 tahun lalu dengan pernyataan yang bias dan berniat memperbaiki informasi yang salah.
Hwayoung mengklaim bahwa perundungan itu nyata. Ia membantah tuduhan bahwa berpura-pura menjadi korban dan bersikeras telah melakukan segala upaya untuk berintegrasi dengan member T-ara yang ada sambil menghadapi bahasa kasar dan kekerasan fisik.
Hwayoung juga mengungkapkan bahwa dia awalnya bermaksud mengadakan konferensi pers untuk menyajikan bukti perundungan tersebut, tetapi dibujuk oleh Kwang Soo untuk tetap diam. "Pada usia 20 tahun, kupikir ini adalah keputusan terbaik," tulis Hwayoung dan menekankan bahwa dia meninggalkan grup itu tanpa mendapat permintaan maaf dan telah bungkam selama 12 tahun.
(wk/amal)