Sule mengungkap kisah hidupnya semasa kecil yang dibully karena tindik hingga makna tersembunyi dibalik nama panggung.
- Ria Susilo Wardhani
- Rabu, 10 Oktober 2018 - 11:20 WIB
WowKeren - Sule dikenal sebagai komedian yang cukup sukses. Ia memiliki jadwal kerja yang cukup padat dan populer berkat gaya kocaknya membawakan acara.
Karena kerja kerasnya, Sule memiliki rumah megah dan harta melimpah. Netter sempat kaget melihat ukuran garasi Sule yang tak kalah besar dari rumahnya.
"Rumah gw sama garasi kang sule gedenya sama. 😂😂😂 Garasinya seukuran rumah saya Btw dia tinggal di Bima bekasi kan ya? Gede bgt rumahnya," kata fans takjub. "Sule Duren (Duda Keren), rumah kayak hotel berbintang," goda netizen.
Namun meski bergelimang harta, Sule juga mengalami pahitnya kehidupan. Ia mengaku ketika masih kecil harus kehilangan saudara-saudaranya. Dari 11 anak, hanya 4 anak saja yang masih hidup termasuk Sule. Saudara-saudara Sule meninggal ketika masih sangat muda.
Sule cerita kalau orangtuanya sempat bertanya pada orang pintar. Menurut pandangan orang pintar, guratan di perut ibu Sule yang jadi penyebab anak-anaknya meninggal. Orang pintar itu lantas menyarankan agar anak-anak yang masih hidup termasuk Sule ditindik supaya tak berumur pendek. Kondisi ini cukup membuat Sule merasa malu karena dibully oleh teman-temannya.
"Waktu dulu saya malu sebetulnya kan, anak-anak bilang kaya cewek ditindikin, kaya cewek," kata Sule. "Hampir sempet mau saya buka (tindiknya) waktu itu, dan katanya nggak boleh dibuka sampai saya kelas 6 SD."
Bukan cuma masa kecil yang berat, Sule juga menceritakan asal usul namanya. Komedian bernama Sutisna itu menyebut kalau Sule sebenarnya cuma nama panggung. Ia mendapatkan nama itu dari singkatan bahasa Sunda, "Susut Eta Leho ".
"Dari jaman kecil udah Sule, Sule, istilahnya susut leho kalo jaman dulu. Susut eta leho artinya lap ingus, karena dulu saya ingusan mulu," kata Sule. "Filosofinya bagus. Ingus itu kan kotor, tapi bermanfaat. Kalau gak keluar ingus berarti penyakit ngumpul, jadi Sule itu bermanfaat untuk orang banyak, walaupun jijik. Kadang kan ada yang jijik sama Sule, tapi suka juga sama Sule. Itu realita dunia."
(wk/riaw)
