Kementerian Kominfo Tutup Akun Instagram Alpantuni Penyebar Konten LGBT dan Pornografi
Instagram
Nasional

Akun Alpantuni menyebar konten LGBT yang tidak sesuai dengan norma dan kaidah yang ada di Indonesia.

WowKeren - Konten pornografi maupun Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT) yang ada di media sosial dianggap meresahkan bagi sejumlah warganet. Belum lama ini Direktorat Pengendalian Konten Internet Ditjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo menerima laporan publik mengenai permintaan pemblokiran terhadap salah satu akun yang dianggap menyebar konten pornografi dan LGBT.

Adalah Alpantuni, akun Instagram yang memuat konten pornografi dan LGBT yang saat ini sudah diblokir oleh Kemkominfo. Menteri Kominfo Rudiantara menegaskan bahwa pihaknya tidak akan segan menutup akun yang dianggap menyebarkan konten negatif.

"Saya barusan cek laporannya sudah ngga ada," kata Rudiantara di Jakarta, Rabu (13/2). "Alpantuni ada, tapi kontennya nggak ada."

LGBT sangat berseberangan dengan norma-norma yang ada di Indonesia. Bukan hanya agama, LGBT tidak sesuai dengan norma budaya maupun kaidah kesehatan yang ada di negeri ini. Sehingga akun yang menyebar konten berbau hal tersebut, menurut Rudiantara, harus diblokir.

"Ya harus dong (blokir). Orang yang mempromosikan LGBT, ya, bertentangan dengan kita, dengan kaidah kesehatan, agama, budaya," tegas Rudiantara. "Itu, kan, tidak sesuai dengan budaya Indonesia."


Akun Alpantuni berisi komik yang menceritakan seputar kehidupan seorang homoseksual. Kemunculan akun ini menggegerkan jagad maya hingga membuat Majelis Ulama Indonesia (MUI) angkat bicara.

Anggota komisi bidang hukum MUI Neng Dzubaedah SH. MH. Ph.d mengatakan bahwa akun tersebut cukup meresahkan khususnya bagi umat Muslim. Sebab, homoseksual adalah perilaku yang diharamkan dalam ajaran Islam.

"Yang jelas akun Instagram tersebut meresahkan masyarakat Indonesia," kata Dzubaedah dilansir dari Kumparan pada Kamis (14/2). "Khususnya umat Islam yang memang mengharamkan perilaku homeseksual atau gay dan juga lesbian."

Terkait penutupan ini, Kemkominfo sudah melakukan koordinasi dengan pihak Instagram sejak satu minggu sebelumnya. Sebab, komik tersebut sudah ada di Instagram sejak pekan lalu.

"Kemkominfo sudah menghubungi sejak minggu lalu," imbuh Rudiantara. "Karena komik itu ada di Instagram sudah minggu lalu."

(wk/wahy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait