Mulan Jameela sengaja membawakan sejumlah makanan untuk Ahmad Dhani dan mengajak anak-anaknya agar sang suami bisa melepas rindu saat datang menjenguk di Rutan Cipinang.
- Raysa Septi Anggraini
- Jumat, 14 Juni 2019 - 01:06 WIB
WowKeren - Baru-baru ini Ahmad Dhani dipindahkan dari Rutan Medaeng, Sidoarjo, Jawa Timur, ke Rutan Cipinang Jakarta Timur. Sang istri, Mulan Jameela akhirnya menjenguk Dhani dengan mengajak anak-anaknya.
Ingin melepas rindu dengan sang suami, Mulan membawa serta Safeea Ahmad dan Muhammad Ali. Tak hanya sekedar datang menjenguk, Mulan rupanya juga membawakan makanan spesial untuk Dhani.
Kuasa hukum Dhani, Ali Lubis, mengungkapkan Mulan sengaja membawakan nasi goreng dan buah untuk dimakan sang suami. Bukan cuma itu saja, Dhani ternyata juga memiliki permintaan spesial.
Pentolan Dewa 19 itu juga meminta agar dibawakan kopi di kunjungan selanjutnya. Menurut Ali, permintaan Dhani ini akan diwujudkan oleh sang ibunda yang berencana datang menjenguk keesokan harinya. Rencananya, ibunda Dhani akan datang menjenguk bersama El Rumi ke Rutan Cipinang.
"Tadi nasi goreng terus buah-buahan, tadi dia (Ahmad Dhani) minta kopi," ujar Ali Lubis di Rutan Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (13/6), seperti dilansir dari detikHot. "Mungkin besok dibawa ibundanya, kan besok ibunya jenguk. Ada El sama adiknya."
Kunjungan Mulan dan anak-anaknya tentu membuat Dhani merasa senang. Apalagi Dhani berkesempatan saling bermanja-manja dengan kedua buah hatinya.
"Bawa kedua anaknya, bisa manja-manja sama anak," kata Ali Lubis. Bahkan, Ali menuturkan anak-anak Dhani saling berebut untuk digendong oleh sang ayah karena rindu sudah lama tak bertemu.
Dhani pun berusaha menurutinya dengan bergantian menggendong kedua anaknya. Mereka berusaha untuk saling melepas rindu meskipun hanya dalam waktu yang terbilang singkat. Mulan dan kedua anaknya memang hanya berkunjung dari siang hingga sore hari di Rutan Cipinang.
"Biasalah anak-anak ya gendong-gendong rebutan sama ayahnya," ungkap Ali. "Yang satu minta digendong abis itu gantian namanya orangtua wajar ketemu anak."
Sementara itu, dalam kasus ujaran kebencian, Dhani divonis satu tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Sedangkan untuk kasus "vlog idiot", Dhani divonis satu tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Surabaya. Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Richard Marpaung, sempat menjelaskan tentang mekanisme hukuman yang akan dijalani Dhani.
"Kemungkinan perkara yang di Jakarta dulu yang akan dieksekusi," ujar Richard Marpaung. "Setelah masa hukuman selesai, baru perkara yang di Surabaya yang akan dieksekusi."
(wk/rays)
