Di masa tersebut, RDJ memang bukanlah seorang aktor dengan karier cemerlang. Ia sulit masuk sebagai aktor kelas atas karena kecanduan narkoba hingga statusnya sebagai mantan narapidana.
- Luthfiatun Nisa
- Jumat, 19 Juli 2019 - 12:43 WIB
WowKeren - Tentunya tak berlebihan jika Robert Downey Jr. disebut sebagai pionir yang membawa Marvel Studios mencapai kejayaan. Pasalnya film pertama Marvel Studios yang dibintanginya, "Iron Man", menuai sukses besar saat dirilis pada 2008 silam. Hingga kini, ada sekitar 22 film superhero yang sudah dirilis Marvel Studios dalam kurun waktu 10 tahun belakangan.
Meski demikian, aktor yang kerap dipanggil RDJ ini rupanya tak mendapatkan peran sebagai superhero dengan nama asli Tony Stark tersebut dengan mudah. Bahkan waktu terpilih untuk memerankan karakter ini, banyak yang ragu jika keputusan pihak studio untuk merekrut RDJ akan membuahkan kesuksesan.
Hal ini terbukti dari video audisi Robert Downey yang baru saja dirilis oleh Fandango. Video yang baru dipublikasikan secara umum ini dibuka dengan sosok sutradara Jon Favreau yang berbicara tentang bagaimana RDJ berada dalam satu titik di mana ia melakukan hal besar yang mengubah hidupnya.
Video ini dilanjutkan dengan munculnya casting Director Sarah Halley Finn. Ia mengatakan bahwa Jon Favreau adalah orang yang sangat menginginkan RDJ melakukan casting sebagai Iron Man. Sarah mengklaim bahwa saat itu semua orang merasa ragu, hingga akhirnya ia kemudian meminta untuk melakukan sebuah screen tests.
Cuplikan video tersebut juga memperlihatkan bagaimana RDJ bersiap untuk melakukan audisi. Dalam cuplikan ini, terlihat jelas bagaimana sang aktor mengucapkan dialog kepada lawan mainnya.
Robert Downey sendiri juga tampak memberikan pendapatnya mengenai audisi ini. Menurut aktor berusia 54 tahun tersebut, audisi ini merupakan sebuah pilihan besar, apakah dia harus ambil atau harus melewatkannya. Namun, pada akhirnya semua pihak setuju jika ia merupakan pilihan tepat untuk berperan sebagai Iron Man.
Tentunya keraguan akan terpilihnya RDJ ini muncul lantaran di masa tersebut ia bukanlah seorang aktor dengan karier cemerlang. Ia tersandung sejumlah masalah dan sulit masuk sebagai aktor kelas atas karena kecanduan narkoba hingga statusnya sebagai mantan narapidana.
Tentunya hal tersebut membuat Marvel Studios melakukan suatu pertaruhan besar. Apalagi "Iron Man" merupakan film pertama mereka. Belum lagi sejumlah nama aktor kondang lain yang saat itu lebih dijagokan untuk memerankan Iron Man, seperti Hugh Jackman, Tom Cruise, serta Nicolas Cage.
Bahkan kala itu, ia hanya mendapatkan bayaran sebesar USD 500 ribu sebagai gajinya. Namun kini pendapatan Robert Downey pun terus melambung berkali-kali lipat. Bahkan di "Avengers: Infinity War", bayaran sang aktor meroket menjadi USD 75 juta.
Nilai tersebut kembali naik saat ia membintangi "Avengers: Endgame" dan membuatnya menjadi aktor bergaji tertinggi. RDJ dilaporkan mendapatkan bayaran sekitar USD 75 juta atau setara dengan Rp 1 triliun dari seri terakhir "The Avengers" tersebut.
Menurut data Forbes, Robert Downey dibayar dengan uang muka sebesar USD 20 juta, dan tambahan uangnya berasal dari keuntungan film secara keseluruhan. Disebutkan bahwa ia mendapatkan tambahan 8 persen dari laba bersih "Avengers: Endgame". Hingga saat ini, seri lanjutan "Avengers: Infinity War" tersebut telah meraup USD 2,78 miliar di seluruh dunia.
Dengan jumlah tersebut, diperkirakan bahwa Marvel telah menghasilkan laba bersih sekitar USD 700 juta. Ini berarti Robert berhak mendapat tambahan sekitar USD 55 juta, sehingga totalnya menjadi USD 75 juta hanya untuk satu film.
(wk/luth)
