Sebuah postingan di situs komunitas online Pann menyoroti berbagai konsep yang pernah diusung AOA yang mencakup sejumlah profesi mulai pramugari sampai penjaga pantai.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Selasa, 17 September 2019 - 16:27 WIB
WowKeren - Debut pada 2012, AOA menjadi salah satu idol yang sanggup bertahan setelah 7 tahun karir meski harus kehilangan dua member, Choa AOA dan Mina. Sepanjang karir mereka, grup besutan FNC Entertainment tersebut telah mengusung berbagai konsep.
Sebuah postingan di situs komunitas online Pann menyoroti berbagai konsep yang pernah diusung AOA. Konsep-konsep ini mencakup sejumlah profesi seperti pramugari, montir, polwan, penjaga pantai hingga pemain lacrosse.
Berdasarkan konsep ini, AOA tampil dengan kostum serupa namun dibuat jauh lebih seksi dengan rok mini, celana pendek dan atasan ketat yang umumnya bermodel crop. Gara-gara ini, netter yang mempublikasikan postingan menganggap mereka menseksualisasikan profesi-profesi tersebut.
Postingan ini mendapat cukup banyak tanggapan dari netter yang lain. Namun alih-alih menghujat Seolhyun dan kawan-kawan, tak sedikit dari mereka yang memahami kalau konsep yang diusung AOA bukan ditentukan oleh para member.
"AOA awalnya mengusung konsep band. Agensi menyuruh mereka berkonsep seksi karena mereka nggak langsung terkenal. Hasilnya, mereka mendapat banyak fans cowok," komentar netter. "Kau pikir para member mau? Mereka memakai kostum yang diberikan agensi lalu syuting MV. Dan ada banyak girl grup dengan konsep seksi saat itu," kata netter lainnya.
"Kau nggak tahu inilah bagaimana mereka jadi populer? Konsep mereka memenuhi fantasi para cowok," ujar netter. "Agensi menyuruh mereka memakainya. Aku yakin para member nggak mau. Tapi mereka harus patuh," komentar lainnya. "Mereka melakukannya karena disuruh agensi. Performance 'Queendom' adalah apa yang diinginkan AOA," imbuh yang lain.
(wk/dewi)
