Sutradara 'Doctor Sleep', Mike Flanagan, mengungkapkan bahwa ia sudah mulai membahas kelanjutan cerita bersama Stephen King selaku kreator dan penulis novelnya.
- Luthfiatun Nisa
- Jumat, 08 November 2019 - 11:02 WIB
WowKeren - Dengan kesuksesan film pertamanya, "The Shining" yang dirilis pada 1980 lalu, tentunya wajar sekali apabila antusiasme pecinta film horor pada "Doctor Sleep" begitu berlebih. "Doctor Sleep" sendiri telah tayang di Indonesia sejak Rabu (6/11) lalu.
Beragam ulasan pun telah bertebaran di dunia maya bagi para penonton yang sudah menyaksikan film ini. Serupa dengan film pertamanya, "The Shining", "Doctor Sleep" juga menawarkan kengerian dan mimpi buruk bagi para penonton. Sebagian besar menyebut "Doctor Sleep" tetap menegangkan dan sangat menakutkan, meskipun after effect-nya tak seperti "The Shining".
Bicara soal "Doctor Sleep", belum lama ini kabar terbaru menyebut bahwa Intrepid Pictures dan Vertigo Entertainment sudah berencana menggarap sekuel film yang dibintangi oleh Ewan McGregor tersebut. Bahkan kabarnya, sutradara Mike Flanagan sudah bicara dengan sang kreator "Doctor Sleep", Stephen King, soal rencana sekuel ini.
"Kami aktif berbicara tentang apa selanjutnya (sekuel) dan kami memiliki ide yang bagus untuk itu. Aku belum diizinkan untuk membicarakannya," kata Mike Flanagan dilansir Cinema Blend pada Jumat (8/11).
Di film "Doctor Sleep" sendiri, Ewan McGregor memerankan Danny Torrence, anak dari karakter yang diperankan oleh Jack Nicholson di "The Shining". Di sekuel ini, Danny Torrance kembali ke sebuah tempat mengerikan, Hotel Overlook, setelah 40 tahun yang lalu terakhir kali dia pergi kesana dalam film "The Shining" garapan Stanley Kubrick. Hotel Overlook sendiri menjadi sebuah tempat yang memberikan trauma mendalam bagi Danny.
Kisah film ini diangkat dari novel karangan Stephen King yang berjudul sama dan diterbitkan 36 tahun setelah "The Shining". Film ini mengisahkan tentang sosok Danny Torrance yang telah dewasa. Trauma akan kejadian di Hotel Overlook pada masa kecilnya membuatnya tenggelam dalam minuman keras dan mengalami depresi.
Danny akhirnya menetap di daerah New Hampshire dan kemudian menjalani terapi. Ia kemudian bertemu dengan seorang wanita bernama Abra Stone yang mempunyai kekuatan spesial namun menjadi masalah bagi Danny karena membangkitkan sisi gelapnya.
(wk/luth)
