Meskipun sejumlah film meraih hasil gemilang, namun 2019 juga menjadi tahun terburuk bagi proyek-proyek lainnya. Bahkan ada beberapa film yang sampai disebut flop di box office. Apa saja?
- Luthfiatun Nisa
- Kamis, 12 Desember 2019 - 14:42 WIB
WowKeren - Tahun 2019 hampir berakhir. Sepanjang tahun ini, para penikmat film tentunya telah dimanjakan oleh beragam proyek-proyek menakjubkan dari sejumlah studio bergengsi. Bahkan beberapa di antaranya berhasil mencetak hasil menakjubkan di box office maupun memecahkan rekor.
Sebut saja Marvel Cinematic Universe (MCU) yang tahun ini menuai hasil gemilang lantaran 3 film besutan mereka ("Avengers: Endgame", "Captain Marvel" dan "Spider-Man: Far From Home") berhasil menembus angka USD 1 miliar. Bahkan "Avengers: Endgame" berhasil melengserkan "Avatar" sebagai film terlaris sepanjang masa.
Ada pula sederet proyek live-action maupun animasi dari Disney yang tak kalah menuai hasil super memuaskan. Di antaranya adalah "Aladdin", "The Lion King", "Toy Story 4", "Maleficent: Mistress of Evil", hingga yang terbaru yakni "Frozen II".
Tak hanya Disney, Warner Bros rupanya juga tak mau ketinggalan. Pasalnya film "Joker" yang dibintangi oleh Joaquin Phoenix berhasil meraih beragam rekor dan menembus lebih dari USD 1 miliar meskipun tak ditayangkan di pasar Tiongkok. Bahkan "Joker" juga dinominasikan di sejumlah ajang penghargaan bergengsi.
Namun di balik gemilangnya pencapaian proyek-proyek tersebut, rupanya 2019 juga menjadi tahun terburuk bagi sejumlah film lainnya. Bahkan tercatat, ada beberapa film yang menuai hasil sangat mengecewakan hingga disebut flop di box office. Apa saja?
DARK PHOENIX
Yang pertama adalah film terbaru franchise "X-Men", yakni "Dark Phoenix". Meskipun disebut sebagai film penutup franchise "X-Men" selama 20 tahun belakangan, namun hasil yang diraih "Dark Phoenix" sangatlah mengecewakan. Bahkan film yang diarahkan oleh Simon Kinberg ini disebut sebagai proyek "X-Men" tergagal sepanjang masa.
MEN IN BLACK: INTERNATIONAL
Menggaet bintang besar sekelas Chris Hemsworth dan Tessa Thompson rupanya tak lantas membuat "Men In Black: International" menuai hasil yang memuaskan. Meskipun telah dibantu oleh penulis naskah yang membesut "Iron Man" dan disutradarai oleh F. Gary Gray, nyatanya "Men In Black: International" menjadi film yang paling tidak menguntungkan dibanding seri-seri "MIB" sebelumnya.
HELLBOY
Tampaknya sudah jadi rahasia umum kalau film reboot memang tak mendapatkan sambutan yang meriah. Tak terkecuali reboot "Hellboy" arahan Neil Marshall yang masih terus dibayang-bayangi dan dibandingkan dengan versi asli garapan sutradara kondang Guillermo del Toro.
GLASS
"Glass" boleh jadi dianggap sebagai salah satu film yang cukup dinantikan kehadirannya, menilik dari seri sebelumnya yang menuai sukses besar. Namun sayangnya, sutradara M. Night Shyamalan tak mengeksekusi film ini dengan apik, dan justru berakhir dengan kritik tajam dari para kritikus.
THE CURSE OF LA LLORONA
Predikat film terburuk di tahun 2019 juga menempel pada proyek adaptasi mitologi asal Meksiko, "The Curse of La Llorona". Meskipun diproduseri oleh James Wan yang telah membesut "The Conjuring" hingga "Annabelle", namun sayangnya film garapan Michael Chaves ini tak mendapatkan keberuntungan serupa.
Sementara itu, film-film lain yang juga mendapatkan predikat terburuk adalah "The Upside", "Miss Bala", "The Kitchen", "Wonder Park", "Tyler Perry's A Madea Family Funeral", "The Hustle", "The Intruder", "Poms", "UglyDolls", "Shaft", "The Goldfinch", "Gemini Man", "Rambo: Last Blood", hingga "Lucy in the Sky".
Bagaimana? Apa film favoritmu masuk dalam daftar ini?
(wk/luth)
