1. Jelang Persalinan, Sebaiknya Ibu Menghindari Makanan yang Tinggi MSG

Ketika hamil terutama saat menjelang persalinan, usahakan untuk makan masakan sendiri. Karena dengan begitu ibu bisa mengatur penggunaan bahan-bahannya. Pasalnya jika terlalu sering makan di luar, makanan yang ibu konsumsi berisiko terlalu banyak mengandung monosodium glutamat alias MSG.

Pasalnya MSG mengandung bahan adiktif yang bisa mengganggu kesehatan ibu hamil. Karena bisa memicu sakit kepala, detak jantung berdebar cepat dan tekanan darah tinggi. Selain itu, makanan yang mengandung MSG ternyata juga bisa mempengaruhi kesehatan janin. Salah satunya adalah dapat menembus plasenta dan memicu gangguan perkembangan sistem saraf dan otak janin.

2. Ibu Hamil Sebaiknya Menghindari Kafein Agar Persalinan Bisa Berjalan Lancar

Kebanyakan ibu akan mengurangi mual di pagi hari dengan minum secangkir teh panas. Tapi sebaiknya mulai hindari kebiasaan ini karena teh mengandung kafein. Agar tidak berlebihan, batasi konsumsi teh dan kopi maksimal dua cangkir per hari, atau kalau bisa hentikan selama masa kehamilan.

Jika dikonsumsi secara berlebihan, kafein yang ibu konsumsi bisa berpindah ke janin yang ada di dalam kandungan. Metabolisme kafein akan terjadi secara tidak efisien. Dengan begitu, akan ada sejumlah besar kafein yang menumpuk di tubuh bayi yang tidak baik untuk kesehatannya.

3. Suka Makanan Asin? Sebaiknya Hindari Dulu Saat Menjelang Persalinan

Garam adalah salah satu bumbu dapur yang sangat penting bagi masakan dan juga dibutuhkan oleh tubuh. Tapi untuk ibu hamil sebaiknya hindari makanan yang terlalu asin apalagi jika ditambah dengan MSG. Saat memasak, pastikan penggunaan garam hanya sejumput saja.

Hal yang sama juga berlaku jika ibu pergi makan di luar. Jika memungkinkan, sebaiknya minta pada penjual atau pelayan untuk mengurangi jumlah garam dalam masakannya, terutama jika ibu memiliki riwayat penyakit darah tinggi.

Pertanyaannya, kenapa ibu hamil dilarang terlalu banyak mengkonsumsi garam? Hal ini dikarenakan garam bisa membuat tubuh menahan air. Jika hal ini terjadi terus-menerus, kondisi ini bisa memicu perut kembung dan memberi tekanan pada arteri, yang bisa membahayakan kesehatan ibu menjelang persalinan.

4. Ibu Hamil Sebaiknya Berhenti Konsumsi Daging Setengah Matang Agar Persalinan Bisa Berjalan Lancar

Ibu hamil sangat disarankan untuk mengkonsumsi daging karena bisa membantu menambah asupan zat besi dan protein. Tapi pastikan daging yang ibu makan telah dimasak dengan matang. Begitupun ketika ibu memesan steak, saat hamil sebaiknya pesan daging dengan tingkat kematangan well done.

Selama hamil hindari mengkonsumsi steak atau olahan daging yang masih belum matang dengan sempurna alias masih ada warna pink di bagian tengahnya. Pasalnya daging yang dimasak setengah matang kemungkinan masih mengandung toksoplasma, yang bisa berbahaya jika dikonsumsi oleh ibu hamil.

5. Jangan Mengkonsumsi Akar Manis Saat Hamil, Bisa Membahayakan Ibu dan Janin

Makanan berikutnya yang seharusnya dihindari oleh ibu hamil adalah akar manis atau licorice yang merupakan tanaman herbal dengan rasa manis. Karena cita rasanya ini, licorice kerap digunakan sebagai zat perasa pada makanan, terutama permen.

Ibu hamil berisiko mengalami persalinan prematur, keguguran bahkan melahirkan bayi cacat jika terlalu sering mengkonsumsi licorice termasuk olahannya. Penyebabnya belum diketahui secara pasti, tapi konsumsi licorice secara berlebihan juga sebaiknya tidak dilakukan oleh ibu yang sedang menyusui.

6. Kandungan Pestisida yang Tinggi di Dalam Buah Persik Tidak Baik Untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Janin

Beberapa penelitian menemukan fakta bahwa buah persik mengandung tingkat pestisida yang tinggi. Karena itulah buah satu ini tidak baik untuk ibu hamil dan tidak dianjurkan untuk dikonsumsi menjelang persalinan. sebab dapat membahayakan kesehatan ibu dan janin.

Tapi jika ibu tetap ingin mengkonsumsinya, pastikan untuk mencucinya hingga benar-benar bersih. Tapi untuk amannya, sebaiknya ganti dengan mengkonsumsi buah lain seperti jeruk, semangka, apel, pir dan mangga.

7. Jangan Konsumsi Buah Delima Jelang Persalinan, Bisa Berakibat Fatal

Selain persik, buah lain yang sebaiknya dihindari oleh ibu hamil sebelum persalinan adalah buah delima. Buah dengan rasa manis ini disebut-sebut bisa menjadi pemicu gula darah naik yang berisiko menimbulkan diabetes gestasional.

Selain itu, buah delima juga sering dikaitkan dengan risiko persalinan prematur, sehingga ibu hamil harus memperhatikannya dengan baik. Tapi jika ibu benar-benar menginginkannya, masih tetap boleh asal dalam porsi wajar, tidak berlebihan dan tidak terlalu sering.

Demikian tujuh makanan yang sebaiknya dihindari oleh ibu hamil menjelang persalinan yang telah tim WowKeren rangkum untuk kalian. Simak juga artikel ini untuk mengetahui berbagai pantangan untuk ibu hamil yang bisa membahayakan janin. Selain itu, simak juga artikel ini untuk mengetahui berbagai makanan sehat yang sebaiknya dikonsumsi di masa menyusui.