Selain acara pernikahannya dengan Richard Kyle yang batal, Jessica Iskandar juga belum bisa mendaftarkan pernikahan tersebut ke catatan sipil karena adanya wabah virus corona.
- Lailatul Maghfiroh
- Selasa, 02 Juni 2020 - 16:37 WIB
WowKeren - Virus corona yang semakin merebak dan telah menjadi pandemi global turut berdampak pada pernikahan pasangan selebriti Jessica Iskandar dan Richard Kyle. Pasangan ini kemudian terpaksa memutuskan untuk menunda acara pernikahan yang rencananya digelar pada Minggu 22 Maret 2020 di Bandung dan Sabtu 11 April 2020 di Bali.
Tak hanya soal masalah resepsi, perempuan yang akrab disapa Jedar ini juga tidak bisa melakukan pencatatan pernikahannya. Kendati demikian, tak dapat dipungkiri bila kini Jedar merasa stres karena bingung semua tak sesuai rencana awal.
"Tinggal pernikahan sama resepsi. Soalnya kemarin kan sebelum resepsi pengennya ada pencatatan pernikahan cuman semua diundur kita kaget, stres, sedih, bingung apakah ke catatan sipil dulu atau apakah ke gereja dulu jadi bener-bener di-cancel semua," ungkap Jedar saat ditemui WowKeren di Jakarta Selatan, Selasa (2/6). "Kalo sekarang masih nunggu kesempatan apa lagi keluarga Ricard tidak di Jakarta jadi banyak yang dipikirkan."
Meski begitu, Jedar masih mencoba untuk bersyukur karena pihak vendor yang menangani pesta pernikahannya mau mengerti. Sehingga kerugian yang dialami Jedar menjadi tidak terlalu banyak.
"Untungnya banyak vendor yang ngerti, 'maaf banget ya kita minta waktu sampe waktu yang belum ditentukan'. Yang di Bandung sebenarnya tinggal seminggu lagi mereka kek kaget. Sempet mikir tetep dilakukan tapi kita gak mau tamu kena virus karena pernikahan kita," papar Jedar. "Kalau rugi paling kyk undangan ya, kan udah ada tanggal."
Sementara itu, ibu El Barack ini juga sempat berpikir untuk melakukan pemberkatan saja terlebih dahulu. "Itu mungkin kita pikirin, tapi bukan itu butuh keluarga juga kan tapi nanti kita obrolin," terang Jedar.
Kini tak banyak yang bisa dilakukan Jedar untuk rencana mengelar pernikahan dalam waktu dekat. Namun yang pasti, Jedar hanya bisa mengambil hikmah dari kejadian ini. "Iya sesuatu bisa datang dan lebih menjadikan manusia lebih bersyukur, lebih semangat dan positif thinking, lebih banyak berempati," pungkas Jedar.
(wk/lail)
