Nikita Mirzani sempat terjerat kasus dugaan prostitusi pada 2015 silam. Kepada Melaney Ricardo, Nikita Mirzani mengaku pernah meminta seorang rekan 'memasarkannya'.
- Neressa Prahastiwi
- Sabtu, 06 Juni 2020 - 19:30 WIB
WowKeren - Nikita Mirzani diketahui pernah terjerat kasus dugaan prostitusi pada akhir 2015 silam. Kala itu, Niki digerebek saat diduga janjian dengan seorang pria di kamar salah satu hotel di Jakarta Pusat. Akan tetapi, tuduhan pada Niki tersebut tak terbukti.
Kasus yang dialami Niki itu membuatnya kerap dipandang sebagai artis prostitusi. Saat berbincang di Vlog Melaney Ricardo, Niki kembali membantah anggapan tersebut. Namun Niki blak-blakan memang pernah mencoba "menjual" diri karena kariernya yang tak kunjung berkembang.
"Aku malah justru pengin jualan beneran," ungkap Niki. "Enggak pernah (jualan). Dulu terlintas di pikiran aku gini, 'duh gua kok jadi artis cuma begini-begini doang.' Dulu kan aku belum terkenal kayak sekarang. Program juga belum terlalu banyak."
Niki bahkan pernah meminta seorang teman untuk "memasarkan" dirinya. Namun menurut pengakuan Niki, dirinya tak laku. Beberapa alasan diduga Niki, seperti karena tato di tubuhnya serta cara tertawanya.
"'Lu boleh dong pasar-pasarin kalo emang gue laku,' aku ngomong sendiri," tutur janda 3 anak ini. "Tapi ternyata gadun-gadun, om-om itu, tidak pernah tertarik sama yang kayak aku begini."
Selain itu, Niki yang pernah menjadi narapidana karena kasus penganiayaan diduga membuat para "pembeli" merasa takut. "Aku dulu beneran enggak ada yang nawar Kak, enggak ada yang mau. Dulu kan aku juga pernah masuk penjara, gara-gara kasus berantem," sambung sahabat Fitri Salhuteru tersebut.
Niki kini mengaku bersyukur karena rezekinya mengalir begitu deras karena kehadiran anak-anaknya. "(Rezeki mulai mengalir saat) Punya anak kedua, ditambah anak ketiga," pungkas Niki.
(wk/nere)
