Sebuah video 'hujan' saat di kabin pesawat beredar luas di media sosial Twitter. Video tersebut diduga terjadi pada salah satu penerbangan maskapai Rusia, yakni Rossiya Airlines dalam perjalanan Khabarovsk menuju Sochi.
- Marina Larasati
- Rabu, 15 Juli 2020 - 13:21 WIB
WowKeren - Sebuah video yang menampilkan penumpang sebuah maskapai penerbangan Rusia telah viral dan mencuri perhatian banyak warganet. Bagaimana tidak? Mereka terlihat kompak membuka payung miliknya setelah 'hujan' mulai turun di dalam kabin.
Dalam keterangan video yang diunggah oleh akun Twitter @siberian_times, Senin (12/7), para penumpang tersebut sedang dalam penerbangan maskapai Rossiya Airlines dari Khabarovsk ke Sochi. Awalnya para penumpang tampak begitu terkejut, namu mereka akhirnya berusaha untuk tenang.
Beberapa orang terlihat berusaha mengidentifikasi sumber kebocoran di kabin, sementara yang lainnya berlindung di bawah payung mereka. Menyusul insiden itu, Rossiya Airlines melakukan penyelidikan sumber dari air-air tersebut. Ternyata, ini disebabkan karena sistem pendingin udara di dalam kabin pesawat yang bermasalah.
Kebocoran air semacam ini terjadi di tempat-tempat yang memiliki sistem pendingin udara terpusat. Penyebab kebocoran tersebut adalah kondensasi, yang terbentuk ketika udara hangat di dalam ruang tertutup (seperti kabin pesawat dalam kasus ini) bertemu dengan temperatur yang dingin di luar pesawat.
Jika ini terjadi, air tambahan dapat bocor melalui panel interior dan masuk ke kabin. Hanya saja dalam kasus ini, tetesannya sangat berlebihan sehingga dikira seperti hujan di luar telah masuk kabin. Tapi perlu dicatat kejadian itu bukan pertanda suatu kerusakaan yang serius ataupun membahayakan.
Namun, ada hal lain yang menjadi sorotan warganet. Mereka mempertanyakan bagaimana bisa sejumlah penumpang dapat membawa masuk payung dalam pesawat karena benda itu merupakan salah satu yang dilarang secara internasional.
Kalu kamu, apa yang bakal kamu lakukan jika mengalami situasi semacam itu? Merasa panik, atau biasa-biasa saja?
(wk/lara)
